Mohon tunggu...
Shakila IsnainiRamadanty
Shakila IsnainiRamadanty Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Shakila

Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pandemi Covid-19: Peringati Hari Lahir Pancasila dengan Cara yang Berbeda

6 Juni 2020   17:38 Diperbarui: 6 Juni 2020   17:36 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pada 1 Juni 1945 lahirnya Dasar Negara yang dinamakan Pancasila. Bung Karno memperkenalkan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi negara kita Indonesia. Dalam masa pandemik covid-19 yang melanda membuat masyarakat memperingati hari lahir Pancasila dengan cara yang berbeda. Memperingati hari lahir Pancasila tahun 2020 dengan cara bergotong royong melawan pandemik covid-19. Indonesia harus bersatu dan bergotong royong dalam situasi pandemik covid-19 yang sedang mewabah, untuk menjadikan Indonesia maju.

Presiden Jokowi pada pidatonya, mengatakan kepada seluruh masyarakat di Indonesia dalam tentang sulitnya negara melawan pandemik covid-19. Indonesia menjadikan kekurangan sebagai kemajuan yang harus terus maju untuk melawan pandemik covid-19. Dengan bersatu untuk memperkokoh negara Indonesia melawan covid-19, dengan cara bergotong royong dan seluruh rakyat Indonesia berjuang bersama dalam mengatasi sulitnya tantangan yang sedang kita hadapi bersama.

Tidak hanya Presiden Jokowi yang mengatakan kepada suluruh masyarakat di Indonesia untuk bergotong royong melawan pandemik covid-19. Ketua DPR-RI Puan Maharani juga menekankan pentingnya bergotong royong untuk menghadapi pandemik covid-19 yang sedang melanda negri ini dan dunia. Dampak dari pandemic covid-19 pada aspek kesehatan dan telah melumpuhkan aspek ekonomi, sosial, bahkan kegiatan keagamaan, dengan itu diperlukannya gotong royong terhadap seluruh rakyat Indonesia, baik itu pemerintah pusat, pemerintah daerah, swasta, dan masyarakat.

Ketua DPR-RI Puan mengatakan saat ini Indonesia butuh gotong royong bersekala besar. "sebagai bagian dari gotong royong bersekala besar, kami di DPR-RI selama beberapa bulan terakhir, memfokuskan tugas konstitusional kami dalam melawan Covid-19 melalui fungsi pengawasan, fungsi anggaran, dan fungsi legislasi DPR," katanya.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan " ditengan wabah covid-19 yang terjadi, jangan samapi nilai-nilai Pancasila kita lupakan. Pancasila adalah roh kebangsaan dan persantuan. Tetaplah menjadi insan yang pancasilais walau ditengah wabah covid-19," katanya. Irwan juga mengajak bergotong royong melawan pandemik covod-19 agar wabah covid-19 cepat berakhir.

Nilai Pancasila yang hidup harus terus bersemangat pada rakyat Indonesia. Pancasila harus terus menjadi nilai yang kita hadirkan secara nyata dalam kehidupan, kebijakan dan keputusan pemerintah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun