Mainan Anak Kompleks vs Kampung

Pandemi berkepanjangan dan belajar daring membuat banyak orang tua yang mencari alternatif lain untuk menyalurkan energi anak-anak agar tidak bosan dan tetap bisa belajar. Belajar sambil bermain merupakan salah satu metode yang bisa dijadikan sebagai sarana mengisi banyak waktu luang anak sambil menyelipkan beberapa materi yang ingin ditanamkan pada anak.

Bagi saya, belajar bukan hanya sebatas tentang buku, menulis, berhitung dan membaca. Belajar lebih luas dari itu dan setiap hari anak-anak belajar banyak hal termasuk saat bermain. Bermain bisa dijadikan sebagai salah satu cara untuk menyampaikan pesan dengan cara yang menyenangkan, bahkan bisa lebih dimengerti oleh anak-anak.

Banyak sekali jenis mainan edukasi yang bisa dijadikan sebagai media menyampaikan pesan pada anak. 

Bermula dari saya yang merasa kalau sulit menyampaikan beberapa pesan karena umur anak yang masih kecil sehingga kurang fokus, akhirnya saya pun mencari cara untuk menyampaikan pesan dengan lebih menyenangkan. Alat bantu penyampaian pesan yang banyak saya temui melalui permainan. 

Permainan bisa menggunakan alat, maupun tidak. Sejak saat itu, saya mulai suka mencari permainan-permainan edukatif yang bisa saya jadikan sebagai sarana untuk menyampaikan pesan pembelajaran pada si Sulung yang memiliki tipe Sanguin. 

Sanguin yang saya ketahui adalah tidak bisa belajar dengan duduk diam dan mudah bosan. Meski cerdas, tapi tipe ini memang membuat banyak orang merasa dia tak mau belajar, padahal kita hanya perlu mengenal metode yang tepat untuknya belajar.

Saya menemukan beberapa mainan yang terbuat dari kayu dalam bentuk bermacam bangun ruang yang bisa digunakan untuk mengasah konsentrasi dan keratifitasnya. Building City Block. Sebuah produk mainan dari kayu yang terdiri dari beberapa bangun ruang yang bisa digabungkan menjadi beberapa bentuk bangunan. 

Ada buku petunjuk membuat bangunan yang baik dan matras tata kota. Anak bisa menyusun bangunan di tempat sesuai imajinasinya.

Dalam bentuk ruang tersebut ada angka, huruf dan tulisan. Anak-anak bisa bermain mengenal angka, mengenal huruf dan juga belajar membaca. Cara bermainnya pun bisa sambil mengeksplore kreatifitas anak sehingga lebih menyenangkan. Bermain bukan hanya tentang kesenangan anak, tapi juga merupakan bagian dari membangun kedekatan orang tua. 

Menemaninya bermain, mendorongnya untuk menemukan ide baru dalam bermain dan memecahkan masalah juga merupakan bagian dari pembelajaran. 

Anak saya ada dua, satu berusaha 6 tahun dan satu lagi berusia 2 tahun. Memilih mainan untuk mereka tentu mudah, tapi yang terpenting adalah menemani mereka bermain sambil menyelipkan unsur pembelajaran sehingga bermain tidak hanya menyenangkan, tapi juga bermanfaat.