Kalangan mahasiswa atau seorang sarjana pasti sudah tidak asing lagi mendengar kata "Leadership Camp" sebuah kegiatan yang memiliki motivasi untuk mengembangkan skill kepemimpinan seseorang. Begitupun halnya yang sudah dilakukan komunitas Generasi Baru Indonesia atau yang akrab disapa GenBI. Komisariat genBI Bandung mengadakan leadership camp sebagai ajang pelantikan pengurus dan menyatukan anggota komunitas ini yang terdiri dari 4 universitas ternama di Kota Bandung yaitu UPI, Unpad, ITB dan UIN.
Dengan berjumlahkan anggota 140 mahasiswa, komunitas yang berada dibawah naungan Bank Indonesia Perwakilan Jawa Barat ini sukses untuk menciptakan nuansa kepemimpinan dan jiwa muda para mahasiswa dengan adanya hasil pemilihan ketua baru GenBI Bandung. Selain itu, dalam kegiatannya para peserta diperbolehkan untuk menyampaikan argumennya pada sesi debat calon ketua GenBI yang diadakan pada Kamis (26/4/2018).
Kemudian kegiatan ini berlangsung selama tiga hari bertempat di Balai Pasundan, KPW Bank Indonesia jalan Braga Kota Bandung pada hari pertama dan dilanjut di Bumi Perkemahan Ranca Upas Ciwidey pada Jumat-Sabtu, 27-28 April 2018.
Sejak hari pertama, anggota GenBI dikenalkan dengan slogannya yaitu Energi Untuk Negeri. Ini tidak hanya sekedar kata, mengandung makna dan memberikan pengaruh positif saat para peserta melantangkan suaranya. Komisariat Bandung memiliki prinsip menjadi komunitas GenBI yang terbaik tidak hanya se-Jawa Barat tapi senusantara.
Pada sore harinya, para peserta menuju perjalanan ke Bumi Perkemahan Ranca Upas. Tempat yang dikenal dengan cuacanya yang dingin tidak menyurutkan semangat para peserta untuk melakukan segala bentuk kegiatan kepemimpinan. Disitu tidak hanya persoalan kepemimpinan saja tapi kerja sama tim dan kekompakkan mulai ditanamkan. Tidak saling mendahului dan memilih teman.
Energi Untuk Negeri, tentu kata ini memiliki banyak makna. Harapan terbesar ditujukan pada para peserta yang terdiri dari berbagai macam ahli bidang pendidikan mampu memberikan energi baru bagi negeri. Dengan turut melibatkan peran masyarakat di setiap aktifitas dan kegiatan yang akan dilakukan kedepannya.
Tentu untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan kreatifitas yang tinggi dan memiliki kesamaan tujuan, serta saling bersinergi memperbanyak pengalaman untuk saling bertoleransi.
