Mohon tunggu...
Seto Wicaksono
Seto Wicaksono Mohon Tunggu... Human Resources - Recruiter

Menulis, katarsis. | Bisa disapa melalui akun Twitter dan Instagram @setowicaksono.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

4 Hal Sederhana yang Bisa Dilakukan Saat Merasa Kesepian

28 Februari 2021   15:00 Diperbarui: 28 Februari 2021   16:32 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kesepian: Unsplash/Francisco Gonzales via IDN Timer.

Kesepian itu menyebalkan. Sangat, sangat menyebalkan. Kesepian itu bisa dialami oleh siapa pun, dalam kondisi apa pun.

Nggak peduli apakah seseorang sedang berada di keramaian atau di tengah kesunyian. Bahkan, bisa jadi dirasakan saat berkumpul dengan para sahabat.

Kesepian itu memang aneh. Sangat familiar, tapi sering kali sulit dijelaskan dengan kata-kata.

Namun, di sisi lain, bisa memberi efek yang betul-betul kontan. Seseorang, kita semua, bisa bengong atau melamun karenanya.

Nggak selera untuk melakukan berbagai aktivitas. Pada titik yang paling menyebalkan, bahkan, seseorang bisa tiba-tiba menangis karena larut dalam kesedihan.

Saya, mungkin juga kalian semua, pasti pernah merasa kesepian dalam situasi yang tidak diharapkan sama sekali. Tidak terduga sebelumnya. Paling tidak, sekali dalam seumur hidup.

Kalau sudah kadung merasa kesepian, rasanya campur aduk. Sedih, mangkel, kesal menyatu jadi satu.

Sama halnya seperti jailangkung, kesepian itu hampir selalu datang tanpa diundang. Sulit diprediksi.

Ada saja gitu, celah bagi kesepian untuk menyerang siapa pun yang, hati dan perasaannya sedang rentan, labil, bahkan tegar sekalipun. Tentu saja ini bikin mangkel siapa pun.

Meski sulit diantisipasi, ada beberapa hal yang bisa dijadikan opsi saat kita semua merasa kesepian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun