Mohon tunggu...
Riecki Serpihan Kelana Pianaung
Riecki Serpihan Kelana Pianaung Mohon Tunggu... Karyawan Swasta -

"Hidup hanya berkelana dari sebuah serpihan untuk "menuju" mati" ____________________________________ @rskp http://www.jendelasastra.com/user/riecki-serpihan-kelana-pianaung https://domainxx.blogspot.co.id/ https://www.youtube.com/watch?v=M11_fpnT5_g&list=PL1k1ft1F9CCobi2FMkdqQ6H4PFFWPT--o&index=2 https://www.evernote.com/Home.action#n=c9ce48a1-38c2-4b2b-b731-c340d3352d42&ses=4&sh=2&sds=5&

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Nyanyian Serindit

12 Juni 2016   20:11 Diperbarui: 12 Juni 2016   20:25 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

masih banyak jalan berliku menuju perbukitan

tapi kenapa kakinya bertumit melarungkan tegalan

cericitmu  serindit masih laku di lautan rampaian

masa mudamu jangan siakan pada sehelai daun keladan



jangan kicaukan nyanyianmu serindit, besok ada harapan

jangan sematkan kidungmu serindit, lusa ada angan

jangan bungkam nasehat orangtuamu serindit. mereka adalah bayangan

jangan benamkan tangismu serindit, karena cinta tak pernah kau bayangkan



@rskp, 12062016,,,,     jkt



HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun