Mohon tunggu...
SEPTIARUHTA
SEPTIARUHTA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menggenggam Bara Api

Anak Sasian

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sebuah Intuisi untuk Karya Asy-Syaukani

1 Desember 2021   21:55 Diperbarui: 1 Desember 2021   22:40 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi

Aku merenungkan tentang ilmuku dan amalanku

Aku mengamati perkataanku dan perbuatanku

Maka aku dapati apa yang aku takutkan darinya melebihi apa yang aku harapkan darinya

maka sirnalah saat itu harapan-harapanku

Akupun kembali menuju rahmat (kasih sayang) yang luas

kepada karunia yang aku harapkan dari Zat pemilik segala karunia

Jadilah harapan dan ketakutan berseteru dalam dadaku

Inilah kesudahan kondisiku

Berkata imam Asy-Syaukani dalam syairnya. Sebagai salah satu ulama besar yang berperan penting dalam kemajuan peradaban Islam pastinya nama Asy-Syaukani sudah tidak asing lagi. Ia memiliki nama lengkap Muhammad bin Ali bin Muhammad bin Abdullah bin Al-Hasan As-Syaukani. Lahir pada hari Senin, 28 Zulqaidah 1173/12 Juli 1760 M H. di daerah Syaukani, Sana'a (Ibu kota Yaman). Kontribusinya yang begitu besar tidak hanya terpusat pada satu jenis ilmu pengetahuan saja. Hal ini dapat dilihat dari peninggalan karya-karya tertulisnya, seperti kitab "Fathul Qodir: Al-Jami' Baina Fani Ar-Riwayah wal Diroyah min 'Ilmi At-Tafsir" di bidang tafsir, "Irsyadul Fuhul ila Tahqiq min 'Ilmil Ushul" di bidang ushul fiqh, "Ad-Dur An-Nadir fi Ikhlas Kalimah At-Tauhid" di bidang ilmu tauhid, "Nailul Author Syarah Muntaqol Akhbar" di bidang hadis dan masih banyak lagi.

Salah satu karya imam Asy syaukani yang terkenal adalah kitab "Nailul Author". Kitab yang merupakan penjelasan dari kitab yang ditulis oleh Imam Taqiyuddin Ibnu Taimiyah dengan judul "Al Muntaqo" ini memiliki cetakan yang banyak berikut perbedaan jumlah jilidnya. Seperti maktabah mashri Al-Qohiro yang menghimpunnya menjadi 8 jilid, maktabah taufiqiyah Al-Qohiro 9 jilid, maktabah fikriyah Beirut-Lebanon 4 jilid dan lain sebagainya. Buku yang sangat tebal ini diringkas oleh Syekh Faishol bin Abdul Aziz Alu Mubarok menjadi dua jilid dan diberi nama "Bustanul Akhbar mukhtashor Nailul Author" yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

Kitab Nailul Author adalah kitab hadis yang berisi tentang hukum-hukum permasalahan fikih. Selain menjelaskan hukum-hukum fikih yang terkandung dalam sebuah hadis, kitab ini juga mejabarkan setiap kata dalam kalimat yang ada, hal ini memberikan pembaca pemahaman yang lebih mendalam juga menambah wawasan berkaitan dengan kosa kata bahasa Arab. Hadis-hadis disebutkan berdasarkan judul tertentu dan disertai takhrij hadis (sumber riwayat hadis) dan turuq hadis (jalur pengambilan hadis dari sanad yang berbeda namun satu jalur hingga sampai kepada satu sahabat). Dalam menjabarkan hukum yang berkaitan dengan masalah fikih, buku ini menyertakan perkataan para ulama berikut mazhab dan dalilnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun