Mohon tunggu...
khaerul Muhammad
khaerul Muhammad Mohon Tunggu... Freelancer - PUBLISHER EARNINGS

Rarely sleep often dreams

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Perang

18 Januari 2020   01:12 Diperbarui: 18 Januari 2020   01:39 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seluas tanah di dunia yang dapat di jejaki dan ditanami tentu akan berkurang sebab penuh makam berhamburan, Bangunan yang dapat ditempati dan di kunjingi tentu akan berkurang karena akan hancur berantakan.

Runtuhnya suatu negara dan pertahanan militer tidak menghendaki adanya perselisihan, Yang akan tinggal terus termenung ketakutan bahkan kematian, Manusia merusak kemegahan bangunan -- bangunan dan membuat pilu hati manusiadalam kehidupan.

Anggota keluarga,kerabat,saudara tentu akan berkurang dan anak-anak tentu banyak kehilangan bertukar bapa dari orang tua yang sebelumnya, Janda-janda akan penuh berkunjung di pemakaman mengantar bunga, Mengenang suami dan menyumpah perang

Semua orang tidak menginginkan perang, Semuanya ingin hidup dalam kedamaian,

Hanya dunia dalam kepintaran

Mabuk dalam keserakahan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun