Mohon tunggu...
Seniman Gagal
Seniman Gagal Mohon Tunggu... -

Writing is absolutely of the art, so that I am learning it.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Saya Muak dengan Kalimat "Piye kabare, Le? sih penak jamanku toh?"

4 Januari 2014   19:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:09 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Saya Muak Dengan Kalimat “APA KABAR, BRO? MASIH ENAK ZAMANKU, KAN?”

Saya sudah hidup lebih dari 30 tahun. Hampir separuh umurku hidup di era Orde Baru. Walaupun sebentar, saya dapat merasakan betul era itu, Era Kegelapan.

Namun, kita sering menemukan kalimat “APA KABAR, BRO!!! MASIH ENAK JAMANKU, KAN???”. Saya katakan kalimat itu HOAX besar karena itu “modus politik”. Apa yang harus dibanggakan di era itu. Semua dimanipulasi. Tak boleh bicara, tak boleh mendengar, tak boleh melihat. Go to hell with your era.

Era reformasi adalah era  penuh cahaya karena di era inilah terang benderang bobroknya pemerintahan dengan corrupting system-nya. Beberapa tahun pasca reformasi saja sudah banyak terbongkar bejatnya para koruptor yang menghisap uang negara. Bayangkan dengan era Orde baru, 30 tahun lebih tanpa ada berita tentang korupsi. Kemanakah uang kita waktu itu, buat pembangunan? Apa yang dibangun, korupsinya! Seandainnya waktu itu uang kita dipergunakan dengan tepat dan jelas, saya yakin negara kita sudah menjadi negara yang sejahtera. Saat ini, masyarakat menilai keberhasilan pemerintah hanya dari media, kita tahu bahwa media era Orde Baru berbeda dengan media sekarang.

Sekarang ingin kembali ke jaman itu? Hidup saja di hutan! Sadarlah wahai Manusia Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun