Mohon tunggu...
Seniman Gagal
Seniman Gagal Mohon Tunggu... -

Writing is absolutely of the art, so that I am learning it.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Saya Menyesal Pilih Jokowi

13 Januari 2014   00:22 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:53 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Jika Pak Jokowi lewat di depan muka saya maka saya akan berteriak keras-keras ke muka beliau: “Saya menyesal pilih Bapak!!!!” Kalimat itu akan saya ucapkan jika Pak Jokowi positive mencalonkan Presiden 2014.

Fenomena Jokowi tak pernah henti. Di media, Jokowi digadang sebagai calon presiden ideal. Bahkan beberapa golongan “memaksa” bapak gubernur DKI ini untuk maju capres 2014. Beberapa element masyarakat pun sudah pasang badan untuk mengusung capres jokowi. Tapi, tidak bagi kami sebagai warga DKI. Kami warga DKI memilih Jokowi untuk membangun Jakarta.  Ingat, Pak Jokowi, tugas Bapak belum selesai. Jangan  lari dari tanggung jawab sebagai gubernur, jangan menggunakan ilmu aji mumpung. Saya memilih Bapak untuk menjadi gubernur Jakarta bukan untuk menjadi presiden. Kalau memang ingin menjadi presiden sejak awal sebaiknya Bapak jangan mencalonkan diri menjadi gubernur!!!

Semoga Bapak Gubernur Joko Widodo membaca artikel ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun