Mohon tunggu...
Selvia Indrayani
Selvia Indrayani Mohon Tunggu... Guru - Guru, penulis, wirausaha, beauty consultant.

Pengajar yang rindu belajar. Hanya gemar memasak suka-suka serta membukukan karya dalam berbagai antologi. Sesekali memberi edukasi perawatan diri terutama bagi wanita.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Merenda Senja

14 November 2021   05:30 Diperbarui: 14 November 2021   07:11 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Pixabay-3156176)

Kala jemari bergetar menahan beban
Keriput berbaris dalam antrean
Kertak gigi terdengar tanpa arahan
Di sanalah teringat akan para asuhan

Ingin memeluk
Sayang hanya bisa meringkuk
Raga taklagi mampu siapkan periuk
Bersyukur saja jika ada masih terhidang lauk

Para asuhan sedang bertempur
Berharap kehidupannya dapat makmur
Kadang terlupa orang tua telah berumur
Hasrat dan realita sering terbentur

Setiap insan akan tiba pada masanya
Dihadapkan pada senja
Dengan perasaan yang berbeda
Namun, harus siap sedia

Meniti kehidupan menuju senja
Takhanya tentang angka
Ada panutan dari nama
Agar anak cucu bangga

Bayangan ketakutan senja memang ada
Dalam sendiri dan takada siapa-siapa
Berteman sepi dan angan masa muda
Jika harus berada di panti yang tersedia

Merenda senja harus siap raga dan jiwa
Ada ketabahan hati agar tetap bisa bahagia
Usahakan diri bisa tetap berkarya
Hadirkan kegiatan untuk usir lupa

Bekasi, 14 November 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun