Di belakang,Â
Di depan,Â
Dan di samping.Â
Tepat di manapun sorot matamu melihat, di sana, angin akan mengirimkan ragaku dan kita akan saling tatap.Â
Dan kau tak perlu khawatir, juga tak perlu repot-repot seperti itu; Berlari seolah aku adalah sebuah garis finish; Berdoa seolah waktuku akan segera habis; Dan banyak sekali mewanti-wanti, seolah esok hari aku akan pergi.Â
Tenang saja,Â
Aku akan tetap hidup.Â
Meski aku pun tahu, ada masa di mana malakul maut akan datang untuk menjemput, sebagai tanda bahwa buku duniaku akan ditutup.Â
Namun tenang saja, saat hari itu tiba.Â
Dalam tidur panjang itu,
Aku akan tetap bersamamu.Â