Mohon tunggu...
Seliara
Seliara Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Dentist

Bahagia berkarya dan berbagi sebagai wujud rasa syukur

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

7 Manfaat Menjadi Volunteer

18 Juli 2021   20:07 Diperbarui: 12 Agustus 2021   09:51 1125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi foto anak saya dalam kegiatan tersebut, betapa rindunya saya karena setahun lebih tidak bisa bertemu karena pandemi. (Dokumentasi pribadi)

Beberapa hari yang lalu si bungsu mengirimi saya beberapa foto, sambil bercerita bahwa dia bersama dengan teman-temannya sesama mahasiswa, menjadi volunteer menemani anak-anak usia SD beraktivitas di pantai Matsushima, Tohoku, Jepang.

Berikut foto-fotonya.

Ilustrasi anak-anak berkegiatan di pantai Matsushima, Jepang. (Dokumentasi pribadi)
Ilustrasi anak-anak berkegiatan di pantai Matsushima, Jepang. (Dokumentasi pribadi)
Ilustrasi keceriaan anak-anak beraktivitas di pantai. (Dokumentasi pribadi)
Ilustrasi keceriaan anak-anak beraktivitas di pantai. (Dokumentasi pribadi)
Ilustrasi seorang anak menunjukkan rumput laut dengan gembira. (Dokumentasi pribadi)
Ilustrasi seorang anak menunjukkan rumput laut dengan gembira. (Dokumentasi pribadi)
Ilustrasi foto anak saya dalam kegiatan tersebut, betapa rindunya saya karena setahun lebih tidak bisa bertemu karena pandemi. (Dokumentasi pribadi)
Ilustrasi foto anak saya dalam kegiatan tersebut, betapa rindunya saya karena setahun lebih tidak bisa bertemu karena pandemi. (Dokumentasi pribadi)
Dari foto di atas tampak anak-anak sedang beraktivitas di pantai dan dengan antusias menunjukkan rumput laut dalam genggaman tangan mungilnya. Saya tersenyum melihat foto-foto itu.

Saya ingat pada saat kuliah dulu saya pun melakukan hal yang sama, mengajak anak-anak kecil bermain-main saat hari libur. Bedanya saya dan teman-teman tidak mengajak mereka ke pantai, tapi ke kampus, jalan-jalan sambil bermain dan mengadakan perlombaan kecil untuk memeriahkan suasana. Saat itu saya dan teman-teman, juga membantu mengajar anak-anak di masjid dekat rumah kontrakan kami. Kebetulan banyak anak kecil yang mengaji saat sore selepas Maghrib sampai sholat Isya.

Kami mengajar mereka (lebih tepatnya kami belajar sambil mengajar) membaca Al Qur'an, menghafal surat pendek dan doa-doa harian, serta melatih mereka menyanyikan lagu islami dan bermain drama (saya yang bikin skenarionya)! Hahaha sangat menyenangkan bila mengenangnya, hobi teriak-teriak dan berkhayal bisa tersalurkan, ups!

Setelah saya pikir-pikir, sebenarnya mengikuti kegiatan volunteer itu menyenangkan. Sepertinya kita sedang membantu orang lain, tapi sejatinya kita juga sedang membantu diri kita sendiri. Banyak hal bermanfaat yang kita dapatkan dari kegiatan ini.

Saya ingat saat masih kuliah dulu, bila ada kegiatan bakti sosial, misal mengadakan perawatan dasar atau mencabut gigi gratis, pasti banyak mahasiswa yang ikut jadi pesertanya. Dan kami tanpa lelah akan bersama-sama bekerja dengan penuh semangat dan hati bahagia. Sungguh menyenangkan, bukan?

Hm sebenarnya apa sih manfaat menjadi volunteer?

Mengenal Volunteer dan Manfaatnya

Melansir edukasi.kompas.com, volunteer atau relawan adalah seseorang yang tanpa dibayar dengan sukarela menyediakan waktu dan kemampuannya untuk tujuan tertentu, misalnya di bidang kemanusiaan, lingkungan, pendidikan, dan sosial. Menjadi relawan sebenarnya terbuka untuk siapapun selama kita memiliki komitmen yang besar dan rela berkorban. 

Nah, mumpung masih muda, selain fokus pada keahlian akademik, ada bagusnya untuk mengembangkan keterampilan di luar akademik, misalnya dengan menjadi relawan (volunteer). Apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini, banyak hal yang bisa dilakukan untuk membantu sesama.

Lalu apa manfaatnya menjadi volunteer itu? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun