Â
Kesuksesan Manchester United musim ini menghadirkan sudut pandang yang berbeda di antara para pemain dan manajer klub.
Meskipun berhasil memenangkan trofi Piala Carabao dan meraih kembali tempat di Liga Champions, gelandang andalan Bruno Fernandes menyatakan bahwa musim ini tidak bisa dikategorikan sebagai sukses bagi klub sebesar Manchester United.
Fernandes mengakui bahwa musim ini merupakan kemajuan setelah finis di posisi keenam musim lalu, tetapi menekankan bahwa definisi kesuksesan bagi klub sebesar United harus lebih tinggi.
Meskipun meraih gelar dan finis di empat besar, ia menganggap itu sebagai hal yang seharusnya terjadi bagi klub dengan sejarah dan ambisi tinggi.
Pernyataan Fernandes ini menggambarkan kebanggaannya atas pencapaian klub dalam meraih tempat di Liga Champions dan melaju ke final Piala FA, namun ia ingin Manchester United berusaha lebih keras lagi untuk meraih gelar juara dan mengembalikan dominasinya di level domestik.
Erik ten Hag, manajer anyar Manchester United, mengakui bahwa musim ini bisa dianggap sukses, tetapi tujuannya adalah untuk segera bersaing dalam perebutan gelar Liga Primer.
Meskipun mereka tertinggal 17 poin dari juara musim ini, Manchester City, ten Hag menyadari bahwa timnya masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan agar dapat mengejar ketertinggalan tersebut.
Ten Hag memiliki rencana untuk memperkuat skuat dengan merekrut setidaknya seorang penyerang dan seorang gelandang pada jendela transfer musim panas.
Harry Kane dan Mason Mount menjadi target utama, tetapi manajer United tersebut juga menekankan pentingnya kemajuan para pemain yang ada di skuat saat ini.
Ia berpendapat bahwa meskipun ada kebutuhan akan peningkatan kualitas dengan merekrut pemain baru, tetapi juga sangat penting bagi para pemain yang ada untuk meningkatkan performa mereka di musim mendatang.
