Mohon tunggu...
Sejarah Kelam
Sejarah Kelam Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dukungan Umat Islam dari Berbagai Kelompok Terus Mengalir untuk Mendukung Presiden Jokowi pada Pemilu 2019

20 Juli 2018   11:36 Diperbarui: 20 Juli 2018   11:50 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Dukungan umat Islam kepada Presiden Joko Widodo mengalir dari berbagai kelompok. Setelah dukungan ulama muda yang mendukung beberapa waktu lalu, kini Takmir Masjid, Ulama dan Santri se-Jabodetabek mendukung Jokowi.

Mereka bersama seluruh lapisan masyarakat dengan semangat 'hubbul waton minal iman' mendeklarasikan diri untuk mendukung Jokowi sebagai Presiden RI untuk periode berikutnya.

Adanya dukungan kepada Presiden Jokowi itu merupakan wujud cinta rakyat, santri, dan ulama kepada sosok pemimpin yang nyata berpihak pada kepentingan bangsa dan negara.

Sejauh ini telah banyak kelompok atau umat Islam yang mendeklarasikan dukungan kepada Presiden Jokowi di Pemilu 2019. Adanya dukungan itu menegaskan bahwa Presiden sangat dicintai umat Islam.

Penilaian ini didasarkan pada Presiden Jokowi selalu mengedepankan cara-cara damai, berpihak pada rakyat, dan menjunjung sikap persaudaraan dalam memimpin Indonesia.

Sikap tersebut setidaknya yang harusnya dimiliki oleh seorang pemimpin, terutama bagi Indonesia yang majemuk, besar, dan maju.

Upaya memenangkan Presiden Jokowi di sini bukanlah demi kepentingan pribadi, melainkan untuk kebaikan dan kemajuan bersama bangsa Indonesia tanpa membeda-bedakan mahzab, agama, maupun suku dan golongan.

Barisan takmir masjid, santri dan ulama ini mengaku akan siap sedia menjadi motor penggerak Islam rahmatan lil'alamin dalam kehidupan berbangsa, bernegara, dan menjadi garda terdepan dalam menjaga Pancasila dan NKRI.

Dukungan dari beragam kelompok seperti di atas adalah wujud kecintaan rakyat kepada pemimpinnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun