Kerutan halus di wajah bagai peta kehidupan,
Setiap helai perak, adalah lambang kisah  cerita terpendam.
Jiwa merayakan setiap hela nafas,
Dimana rasa syukur dan bahagia bersemayam.
Tiba masa ketika waktu menghadirkan perubahan menyapa,
Masa menopause datang, sebuah fase kehidupan baru.
Bukan akhir cerita, namun awal yang bermakna.
Energi transformasi melingkupi, ada jalan setapak baru yang musti dijelajahi.
Tubuh beradaptasi dengan irama yang berbeda.
Namun kebijaksanaan dan kedalaman hati terpancar nyata.
Setiap ketidaknyamanan diterima dengan lapang dada,
Karena di baliknya, kekuatan dan keteguhan jiwa perempuan semakin berjaya.
Aku, sang perempuan adalah permata yang terus diasah,
Semakin berkilau dan mempesona setiap tahunnya dengan butir-butir kebijaksanaan yang diasah oleh waktu dan pengalaman.
Menua adalah anugerah, bukan paksaan.
Menerima setiap perubahan dengan hati yang ikhlas itulah keindahan hakiki nan sempurna.
Cermin memantul senja di rambut,
Namun mata bersinar lebih terang.
Hati menghitung nikmat yang disambut,
Bahagia dalam setiap hari yang terberikan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI