Mohon tunggu...
Sosbud

Liga Champions Tingkat Kecamatan

9 Mei 2017   22:20 Diperbarui: 9 Mei 2017   22:44 481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

UEFA Champions League

Siapa yang tak tahu ajang bergengsi ini? Semua orang, baik pria maupun wanita, dari anak muda-dewasa hingga lansia, memiliki klub favoritnya sendiri-sendiri. Tak jarang pula, mereka begitu fanatiknya terhadap klub kesayangannya itu, hingga nyaris tak pernah absen dari pertandingan ketika klub nya sedang berlaga. Seperti halnya penulis, yang menjagokan salah satu klub besar dari Spanyol, namun sayang, klub itu harus kandas di babak perempat final kemarin. Huhuu sedih T_T

Prediksi dalam setiap pertandingan pun selalu bermunculan dari berbagai pihak, baik pengamat bola, acara olahraga, ataupun para fans semata. Selain tentang skor yang diperoleh, dugaan para jawara disertai berbagai alasan pun sering terdengar di telinga kita.

Eits, 

Namun, penulis tidak mau membahas bahkan berlama-lama meratapi kesedihan akibat kepergian klub pujaan itu. The show must go on. Hidup itu harus move on, bro. 

Penulis hanya akan membahas sisi lain dari Liga Champion itu. SISI LAIN. 

Di sini, penulis tidak akan membahas Liga Champion dalam bidang olahraga, khususnya pertandingan bola setingkat dunia itu. Penulis hanya akan membahas Liga Champion setingkat kecamatan pada bidang Pendidikan. Tepatnya bidang Pendidikan Agama Islam di SD.

Beberapa waktu yang lalu, tepatnya hari Sabtu, 6 Mei 2017 diadakanlah lomba MAPSI antar SD se-Kecamatan Jambu. Berlokasi di SDN Bedono 02, peserta lomba meliputi seluruh perwakilan dari masing-masing sekolah sebanyak 19 SD di Kecamatan Jambu, dari siswa kelas I sampai V. Terdapat 23 cabang lomba. yang 22 cabang ditujukan untuk peserta putra dan putri, serta 1 cabang khusus untuk putra, yaitu lomba Azan.

Dari lomba ini, lahirlah bakat-bakat/talenta para peserta didik yang luar biasa. Tidak hanya peserta, tapi pembina pun ikut merasakan euforia lomba ini. Bagaimana tidak? Setiap lomba hanya memperebutkan 3 piala, artinya dari setiap lomba terdapat 16 peserta yang harus tersisih.

Setelah seharian dan melalui proses yang sangat panjang, barulah diumumkan sang juara.

img-20170509-wa0001-01-5911d8720f93731f6c534a8d.jpeg
img-20170509-wa0001-01-5911d8720f93731f6c534a8d.jpeg

SDN Kebondalem 02 sebagai Juara Umum MAPSI 2017 Tingkat Kecamatan Jambu

Seolah tak percaya, ketika mendengar setiap nama yang disebutkan menjadi juara lomba.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun