Mohon tunggu...
La OdeMuhamad
La OdeMuhamad Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Contoh Konversi Teks Hikayat ke Cerpen

8 April 2019   14:05 Diperbarui: 8 April 2019   14:15 8311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

"Entahlah, Ayah" jawab La Moelu.

"Mau diapakan, ikan ini, Ayah?" tanya La Moelu.

"Lebih baik kamu pelihara saja ikan itu, Anakku! Karena kalau dimasak pastilah tidak cukup untuk kita makan berdua," ujar sang Ayah.

Orang tua renta itu kemudian menyuruh La Moelu agar menyimpan ikan itu ke dalam mangkuk yang berisi air. La Moelu pun menuruti petunjuk ayahnya. Keesokan harinya, betapa terkejutnya La Moelu saat melihat ikan itu sudah sebesar mangkuk. Ayahnya ikut terperanjat ketika melihat kejadian aneh itu.

"Pindahkan segera ikan itu ke dalam lesung!" perintah sang Ayah.

La Moelu pun segera mengisi lesung itu dengan air, lalu memasukan ikan tersebut ke dalamnya. Keesokan harinya, kejadian aneh itu terulang lagi. Ikan itu sudah sebesar lesung. Lalu Sang Ayah, kembali  menyuruh La Moelu  agar memindahkan ikan itu ke dalam guci besar.  Hari berikutnya, ikan itu berubah menjadi sebesar guci. La Moelu pun mulai kebingungan mencari wadah untuk menyimpan ikan itu.

"Di mana lagi kita akan menyimpan ikan ini, Ayah?" tanya La Moelu bingung.

"Oh... di situ, Anakku. Simpan di dalam drum yang ada di samping rumah"  kata sang Ayah.

La Moelu segera memasukkan ikan itu ke dalam drum yang ditunjukkan ayahnya. Keesokan harinya, ikan itu sudah sebesar drum. Keduanya semakin bingung, karena tidak ada lagi wadah yang dimiliki untuk menyimpan ikan itu. Akhirnya, sang Ayah menyuruh La Moelu untuk membawa ikan itu ke laut. La Moelu pun membawa ikan itu ke laut. Sebelum melepas ikan itu ke laut, terlebih dahulu ia memberi nama ikan itu  dan berpesan kepadanya.

"Hai, ikan! Aku memberimu nama Jinnande Teremombanga. Jika aku memanggil nama itu, segeralah kamu datang ke tepi laut karena aku akan memberimu makan!" ujar La Moelu.

Ikan itupun mengibas-kibaskan ekornya pertanda setuju. Setelah itu, La Moelu pun melepasnya. Ikan itu tampak senang dan gembira karena bisa berenang bebas di samudera luas. Keesokan harinya, pagi-pagi sekali La Moelu kembali ke laut untuk memberi makan ikan itu. Sesampainya di tepi laut,ia pun segera berteriak memanggil ikan itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun