Mohon tunggu...
Saskia Yuliandra
Saskia Yuliandra Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa UNJ 2019

Mahasiswa UNJ 2019

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Selandia Baru sebagai Surga Tersembunyi di Bumi

21 Juni 2021   21:10 Diperbarui: 21 Juni 2021   21:28 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Queenstown, salah satu kota populer untuk wisata di Selandia Baru. Sumber: theculturetrip.com

Bagaimana jika ternyata surga beneran ada di muka bumi ini? Hal tersebut pasti sangat diinginkan oleh para manusia di seluruh dunia untuk ditinggalinya. Ternyata hal yang terdengar sangat fantasi itu ternyata bisa di wujudkan jika anda mengunjungi sebuah tempat di sebrang Laut Tasman. Bukan lain adalah Negara Kepulauan Selandia Baru

Berdasarkan arti Namanya saja “Tanah Berawan Putih Panjang” itu dalam bahasa Maori sudah terwakilkan betapa indahnya negri tersebut. Selandia Baru terletak di tenggara Benua Australia dengan dua pulau terbesarnya yaitu North Island dan South Island serta pulang-pulang kecil di sekitarnya. Sebuah negara yang menyajikan bentang alam luar biasa mulai pegunungan, fyord, dan pantai yang indah di pulau-pulau kecilnya ditambah dengan keberagaman masyarakat yang ramah dan menyenangkan serta cuaca dan iklim yang sejuk. Hal-hal istimewa tersebut lah yang menjadikan Selandia Baru patut dikatakan sebagai surga tersembunyi di Bumi.

GEOGRAFIS DAN IKLIM

Secara geografis, Selandia Baru terletak di barat daya Pasifik dan tenggara Australia, terdiri dari dua pulau dan pulau-pulau kecil lainnya di lepas pantai. Dua pulau besar tersebut adalah North Island dan South Island yang terbentuk dari pengangkatan benua akibat benturan Lempeng Pasifik dan Lempeng Australia.

Pergerakan lempeng ini membuat bentang alam Selandia Baru sangat kaya. Di North Island terbentang baris pegunungan di tengah pulang dan dikelilingi oleh lahan pertanian yang kaya. Sedangkan di South Island terhampar banyak gunung api di dalamnya yang membentuk banyak kolam air panas dan geyser serta lahan yang subur.

Pohutu Geyser di Rotorua. Image via: rotoruanz.com
Pohutu Geyser di Rotorua. Image via: rotoruanz.com

Karena jaraknya yang lebih ke selatan daripada Australia, rata-rata suhu di Selandia pada musim panas hanya sampai 25-27°C saja dan pada musim dingin suhu terendah dapat mencapai -10°C di pedalaman pegunungan di South Island. Semakin ke selatan suhu akan semakin menurun akibat makin dekat dengan kutub selatan.

Iklim di Selandia masih termasuk ke dalam zona iklim sub-tropis dengan rata-rata 2 ribu jam sinar matahari menerangi sebagian besar tempat di Selandia Baru. Curah hujan di Selandia Baru tersebar merata sepanjang tahun di daerah Utara dan Tengah Selandia Baru dengan musim dingin adalah musim dengan hujan terbanyak. Sedangkan daerah Selatan hujan turun lebih sedikit di musim dingin.

KEANEKARAGAMAN HAYATI

Akibat dari keterisolasiannya, Selandia baru memiliki banyak flora dan fauna unik dan termasuk endemik di dalamnya seperti Burung Kiwi dan Pohon Kauri Raksasa.

Taman Nasional Fiordland. Image via: expedia.com
Taman Nasional Fiordland. Image via: expedia.com
Uniknya sebagian besar burung di Selandia Baru tidak dapat terbang karena tidak adanya predator alami di sana yang memungkinkan mereka untuk tetap di tanah dengan aman. Dengan 20% dari luas wilayahnya adalah Taman Nasional, membuat lingkungan Selandia Baru dikenal sangat asri dan terjaga, termasuk hutan alaminya yang masih sangat terjaga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun