Mohon tunggu...
Sarjito
Sarjito Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menyampaikan Pesan Dengan Tulisan

Jangan Lupa Bahagia

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Program Layanan Penyambungan Listrik Gratis

8 Februari 2019   10:05 Diperbarui: 8 Februari 2019   10:37 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jepara, Bertempat di desa bondo kecamtan bangsri kabupaten jepara, H. Ganjar Pranowo, S.H., M.IP.(Gubernur Provinsi Jawa Tengah ) melaksanakan peluncuran program penyambungan listrik geratis bagi warga tidak mampu.Kamis 07/02/2019.

Dalama peluncuran program penyambungan listrik geratis bagi warga tidak mampu tersebut Gubernur di dampingi oleh Purnomo Jaya (Executiv Vice President Regional Jawa Bagian Tengah PLN).

Dikutip dari wartakota.tribunnews.com, H. Ganjar Pranowo, S.H., M.IP.(Gubernur Provinsi Jawa Tengah ) dalam peluncuran tersebut menyampaikan; Pemasangan sambungan listrik gratis tersebut merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari PLN Unit Induk Pembangkit Tanjung Jati B yang telah dimulai sejak November 2018. 

Daya yang disambungkan di 1.000 rumah warga tersebut adalah 900 VA, Jika CSR bisa dikelola, dikumpulkan, dan disalurkan tepat sasaran seperti ini maka bisa menekan angka kemiskinan. Kata kuncinya adalah keroyokan, Saya menegaskan, pemerataan listrik di Jateng secara kontinu terus dilakukan. Saat ini, 97 persen rumah tangga di Jateng telah terpasang sambungan listrik atau sebanyak 9.044.690, Sementara rumah tangga yang belum terpasang sebanyak 240.247 karena masih banyak yang menumpang aliran listrik dari rumah saudara ataupun tetangga, Memang hampir semua daerah di Jawa Tengah sudah teraliri listrik, tapi tidak kita pungkiri masih ada yang tercecer," paparnya, 

Untuk pemerataan itu, lanjut dia, pihaknya terus mendorong peningkatan pemanfaatan listrik dari energi terbarukan, meskipun masih ada daerah yang menggunakan bahan bakar sebagai sumber aliran listrik, Kecuali Karimun masih menggunakan bahan bakar. Merdekanya bareng kita, tapi jika yang terang hanya Jepara kan tidak adil. Di sana masih butuh tenaga Surya dan saat ini dikembangkan terus. Saat ini listrik sudah bisa menyala secara normal.( http://wartakota.tribunnews.com)

Pemanfaatan Corporate Social Responsibility (CSR) dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) tersebut secara tepat sasaran dan pengelolaan yang baik, tentunya bisa menjadi contoh pengelolaan Corporate Social Responsibility (CSR) di tempata lain, khususnya Kota/Kabupaten yang secara administratif berada di Provinsi Jawa Tengah, terlebih Kota/Kabupaten yang kebetulan terdapat industri-industri skala besar di wilayahnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun