Mohon tunggu...
Saris D Pamungki
Saris D Pamungki Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis Dan Merekam Lewat Visual

Beda Tapi Tak Sama dan sendiri nyali teruji, dua kata buat penyulut semangat diri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Mati

2 September 2019   01:39 Diperbarui: 2 September 2019   01:39 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makam Ibuku, Bangunsari, Caruban - dokpri

Sekedip Mata,
Bisa Pindah Dimensi

Dalam diam,
Kulepas kepala beserta isinya
Tersisa leher hingga batas urat nadi
Satu persatu sel tubuh telah layu

Telapak tangan melebar terbuka
Bagai air terjun bebas di dinding bejana
Segar, keringnya terbayar
Basahlah ladang lalui goa keheningan

Imun pun menyambut
Kemana larinya si akal?
Ternyata jauh tanggalkan istana pertama
Ampun,

Seraya berkata,
"Selamat Datang Di Istana Kedua"

#SalamMerdeka
#RangkumanMajelis

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun