Mohon tunggu...
Mita Yulia H (Mita Yoo)
Mita Yulia H (Mita Yoo) Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Lepas

Penulis fiksi, karya yang telah terbit antara lain KSB, R[a]indu, dan Semerah Cat Tumpah di Kanvasmu Bergabung dalam beberapa komunitas menulis dengan dua puluhan buku antologi cerpen dan puisi Lihat karya lainnya di Wattpad: @mita_yoo Dreame/Opinia/YouTube: Mita Yoo

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pemeran Utama (2)

3 Oktober 2021   08:10 Diperbarui: 3 Oktober 2021   08:12 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Dion! Tolong kami, Dion!"

"Dion!"

Teriakan Weni dan Arman ketika sama sekali tak dihiraukan lelaki itu. Ia hanya menyaksikan kedua orang yang berjasa dalam hidupnya menikmati hari dalam sebuah rumah tua di tengah rimba. Lelaki itu tersenyum, sebelum menekan pedal gas mobilnya dalam-dalam.

***

Lima Belas Tahun Lalu ...

"Dia bukan anakku!" keluh Arman sembari menyeka peluh di dahinya.

Weni tersenyum, tangannya mengikat rambut yang tergerai sampai ke pinggang. Bibir perempuan itu mencebik. Baginya sudah sangat jamak, lelaki mengeluhkan rumah tangganya yang tidak harmonis, tetapi sangat aneh jika mengeluhkan anak yang sudah empat tahun menyandang namanya sebagai bapak.

"Dimana istrimu?" tanya Weni.

"Dia pergi, dengan lelaki yang lebih sempurna. Aku hanya pegawai rendahan yang kurang bisa memenuhi kebutuhannya," sahut Arman lirih.

"Lalu Dion?"

"Karena itu aku kemari. Aku ingin meminta bantuanmu." Lelaki itu berbisik pada Weni.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun