Mohon tunggu...
Sardo Sinaga
Sardo Sinaga Mohon Tunggu... Freelancer - IG: @raja_bodat

Pecinta Sejarah dan Ilmu Budaya. Pemula. Menulis Apa Saja Yang penting Tidak Melanggar Hukum.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Cara Liga Club Eropa Mendapatkan Pemasukan

3 Oktober 2021   18:30 Diperbarui: 3 Oktober 2021   18:36 396
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Tembela Bohle from Pexels

Karikatur, peralatan olahraga, jersey, dan segala macamnya dijual oleh manajemen klub sebagai penunjang pendapatan. Bagi suporter fanatik, mereka akan membeli yang mempunyai elemen-elemen klub yang mereka idolakan. Ditambah saat pemain baru datang ke sebuah klub, merchandise terkait bisa akan habis terjual. 

Sebagai contoh saat Lionel Messi diresmikan masuk ke klub Paris Saint-Germain. Jersey Lionel Messi habis dalam sekejap sekitar 800.000 copy. Penjualan tersebut tak main-main dengan angka 90 juta Euro atau 1,5 miliar rupiah. Cukup fantastis jika hanya dilihat dari sisi penjualan merchandise. 

Itu baru Lionel Messi. Belum lagi banyaknya pemain bintang yang berada di PSG. Selain penjualan merchandise, jika ada tamu VVIP yang berkunjung, tamu tersebut akan mendapatkan foto bersama dengan pemain bintang dan pelayanan super mewah. 

6.Penutup

Dari informasi diatas, tulisan ini sebagian kecil informasi dari dunia sepak bola. Kita bisa bayangkan saat menonton berita, bagaimana klub-klub besar berburu gelar juara dan pemain top profesional. Angka tersebut kian fantastis ketika mereka punya nama besar. 

Sepak bola seakan menjadi ladang bisnis dalam perputaran duit. Sekian dari tulisan ini. Semoga dapat memberikan informasi yang layak bagi pembaca. Dan mohon maaf jika ada kesalahan kata dalam tulisan ini. 

Sardo Sinaga 

03 Oktober 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun