Mohon tunggu...
Philip Bae
Philip Bae Mohon Tunggu... Wiraswasta - Direktur di PT. Penerbit Sarang Plus

Penerbit Sarang Plus yang telah berdiri sejak tahun 2021 adalah sebuah perusahaan penerbit asal Korea Selatan. Saat ini Penerbit Sarang Plus sedang berfokus untuk membuat berbagai bacaan menarik dan bermanfaat untuk pengembangan kepribadian anak. Kami berusaha untuk menerjemahkan buku-buku terbaik dan terlaris dari berbagai negara seperti Korea Selatan, Jepang, dan Amerika Serikat dll. Selain itu kami juga mencoba untuk menjembatani budaya Indonesia dan Korea Selatan dengan menerbitkan berbagai dongeng dari masing-masing negara. Kami juga berharap buku-buku yang kami sediakan dapat meningkatkan minat baca anak-anak Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pyeongsan, Toko Buku Milik Mantan Presiden Korea Moon Jae-in

23 Mei 2023   15:00 Diperbarui: 23 Mei 2023   15:05 542
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: https://www.psbooks.kr/

Pada 26 April 2023, mantan Presiden Korea Selatan ke-12 Moon Jae-in membuka sebuah toko buku Pyeongsan di Desa Pyeongsan.

Gambar 1. Toko Buku Pyeongsan (Source: https://www.psbooks.kr/)
Gambar 1. Toko Buku Pyeongsan (Source: https://www.psbooks.kr/)

Dalam sebuah wawancara dengan koran Hankyoreh pada bulan Desember tahun lalu, mantan Presiden Moon Jae-in berkata, "Desa Pyeongsan adalah pedesaan yang tenang dan indah, tetapi sejak saya memutuskan untuk tinggal di desa ini setelah pensiun, banyak orang yang menentang saya dan datang ke desa ini untuk demo . Hingga desa ini dipenuhi dengan kebisingan dan kata-kata kotor. Sambil melihat orang-orang yang menjalankan restoran, kafe, atau toko mengalami kesulitan, saya berpikiri untuk membantu mereka, dan kemudian saya membuka  toko buku di sini."

Pengoperasian toko buku dilakukan oleh yayasan Toko Buku Pyeongsan dan komite pengoperasian toko buku di mana penduduk desa berpartisipasi. Semua hasil menjadi milik yayasan dan sisa keuntungan digunakan untuk proyek publik seperti proyek untuk penduduk Desa Pyeongsan dan desa terdekat, serta pengiriman buku.

Gambar 2. Mantan Presiden Moon Jae-in bersama pengunjung (Source: https://www.psbooks.kr/)
Gambar 2. Mantan Presiden Moon Jae-in bersama pengunjung (Source: https://www.psbooks.kr/)

Sebuah perpustakaan kecil juga dibuat di Toko Buku Pyeongsan. Perpustakaan kecil ini akan dimulai dengan 1.000 buku milik Moon Jae-in dan menambahkan buku-buku yang disumbangkan dan buku-buku baru. Dengan harapan warga setempat dapat memanfaatkannya sebagai ruang baca dan tempat pertemuan.

Moon Jae-in juga menjalankan klub buku bernama 'Book Friends' di Toko Buku Pyeongsan dengan acara baca buku bersama, memberikan resensi buku, dan mengundang penulis untuk mengadakan seminar. Website toko buku Pyungsan dapat dibuka di psbooks.kr, toko buku Pyeongsan memiliki akun instagram @pyeongsanbooks . Di beranda sosial media Toko Buku Pyeongsan Moon Jae-in menuliskan, "Saya percaya pada kekuatan buku. Bahkan jika buku lambat, saya percaya mereka mengubah dunia."

Gambar 3. Mantan Presiden Moon Jae-in (Source: Hangilsa)
Gambar 3. Mantan Presiden Moon Jae-in (Source: Hangilsa)

Toko Buku Pyeongsan mengumumkan telah menjual 5.582 buku selama seminggu pertama setelah dibuka pada 26 April dengan jumlah pengunjung mencapai 10.000. Sementara itu, mantan Presiden Moon memperkenalkan sekitar 20 buku. Di antara 20 buku tersebut ada beberapa judul buku yang sudah bisa ditemukan di Indonesia, yaitu:

  • The Secret Wisdom of Nature - Peter Wohlleben
  • Belonging: A German Reckons with History and Home - Nora Krug
  • The Silk Roads: A New History of the World by Peter Frankopan --Peter Frankopan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun