Mohon tunggu...
Sapto Wardoyo
Sapto Wardoyo Mohon Tunggu... Lainnya - You are never too old to learn

Tinggal di bekasi Karyawan freelance Senang membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Obituari

15 Mei 2021   14:06 Diperbarui: 15 Mei 2021   14:16 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Yang sembunyi di celah celah malam

Tiba tiba saja kematian itu datang

Merenggutmu pada sebuah belantara kerahasiaan

Di atas pusaramu, sajak sajak masih bertaburan

Seperti angin yang terus menyanyikan kabar bela sungkawa

Merintihkan lagu gugur bunga, lagu selamat jalan

Bagi engkau yang terdiam

Di pembaringan cahaya dan kebenaran. 

Jakarta, 1993

Sapto Wardoyo. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun