Mohon tunggu...
Santi Lakhsmiwati
Santi Lakhsmiwati Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Inggris

Information Activities:English teacher of smp 7, english course teacher, broadcaster and supervisor program of Melati FM, lecture assistent for broadcasting and speaking in STKIPM LAMPUNG. Interests:interest in news broadcaster, programmer, teacher, browsing the internet. Favorite Music:pop music, jazz, religi, instrument, etc.Favorite TV Shows:morning trans 7, breaking news Favorite Movies:education film like "andreas", horor, romantic, comedi, Favorite Books:la tahzan, don't be sad Favorite Quotations:do the best you can do and be the best you can beAbout Me:i'm lakhsmi, from lampung Indonesia,life is strange and must be strange. Email:santi.lakhsmi@gmail.com Mobile Number:081541415805 Current Address:jl.hasan kepala ratu no 1052 sindangsari kotabumi, lampung, indonesia Kotabumi, Indonesia 34517Yahoo:lakhsmi Website:http://melatifm.blogspot.com Posisi sekarang Jambi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ragam Pembelajaran Digital

8 September 2022   19:44 Diperbarui: 8 September 2022   20:24 823
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
data pengguna media sosial, | www.bigcommerce.com

Teknologi informasi dan komunikasi memiliki peran yang penting dalam kehidupan sekarang dan di masa yang akan datang, termasuk dalam bidang pendidikan. Pengaruh global dari jaringan teknologi pembelajaran di tempat pendidikan anak usia dini, sekolah, pendidikan tinggi, dan tempat kerja berimplikasi kepada kemudahan akses bagi semua orang untuk belajar melalui pembelajaran digital. 

Ada beberapa model penerapan dalam pembelajaran digital yang dapat digunakan diantaranya penggunaan mobile learning, pengunaan social media dan pembelajaran berbasis game.

Model pembelajaran digital dengan mobile learning atau juga disebut m-learning, didefinisikan sebagai pembelajaran yang disampaikan (atau didukung) oleh teknologi mobile. Contoh teknologi mobile yang sudah sering kita pakai adalah handpond / smartphone. Mobile learning bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja, selama peserta didik membawa perangkat mobile mereka.

Berikutnya adalah model pembelajaran dengan menggunakan social media. Istilah media sosial tentu saja bukan sesuatu yang asing didengar, bahkan setiap hari kita menggunakan media sosial untuk berinteraksi dengan teman, saudara, atau antara peserta didik dengan pengajar karena kemudahan dan kecepatannya dalam menyampaikan informasi. Bermain di media sosial pun sudah menjadi kebiasaan kita sehari-hari.

Tentu saja penggunaan media sosial tidak hanya untuk sekedar bermain game, melihat foto teman, mengomentari status teman, atau mengupdate status setiap saat. Media sosial adalah sebuah media online yang para penggunanya berpatisipasi dan bersosialisasi menggunakan internet. 

Media sosial harus dimanfaatkan untuk kebutuhan yang lebih baik, seperti pembelajaran digital. Dengan begitu, fungsi media sosial benar-benar dapat diterapkan, sebagai media untuk bersosialisasi dalam hal-hal yang positif.

Sedangkan dalam pembelajaran berbasis permainan atau yang sering disebut games-based learning berfokus dengan menggunakan permainan bukan untuk menghibur tapi untuk tujuan pembelajaran. 

Secara singkat, siklus dari penerapan pembelajaran berbasis game terdiri dari 3 komponen besar, yakni: proses, input, dan output. Input, berisi dua hal yakni konten instruksional yang terkandung di dalam games yang didesain, dan karakteristik-karakteristik game sesuai dengan isi atau konten. 

Sedangkan proses, terdiri dari penilaian atau umpan balik, perilaku yang diharapkan muncul pada saat peserta didik terlibat dalam permainan tersebut, serta adanya sesi diskusi. Komponen yang terakhir adalah output atau hasil yang diharapkan setelah peserta didik melakukan aktivitas pembelajaran menggunakan game (Muhtadi,2019).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun