Mohon tunggu...
santi diwyarthi
santi diwyarthi Mohon Tunggu... Dosen - Wanita adalah bunga, indahnya dunia, tiang penjaga damai dunia.....
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

a wife, a mother, a worker....

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Panti Jompo Berbagi Senyuman Kasih di Pagi Hari

24 Juni 2018   15:13 Diperbarui: 24 Juni 2018   15:36 542
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika raga menua, ringkih tak lagi perkasa

Ijinkan aku tetap mendapat perhatianmu,

Tawa dan candamu, sapaan penuh kasih

Karena aku ingin menjadi tua bersamamu......

Pagi hari, Minggu, 24 Juni 2018.

Bergerak perlahan, dengan tujuan mengunjungi Panti Sosial Tresna Werdha Wana Sraya, yang terletak di Biaung, Denpasar.  Bantuan yang kami bawa mungkin tidaklah seberapa. Tak perlu dikenal, tak ingin dikenang. Namun hanya dengan niat tulus ikhlas. Kami diterima oleh seorang petugas Panti Sosial tersebut. "Maaf, hanya saya yang sedang bertugas, karena hari libur, kami Cuma sendiri". Ujarnya menyapa.

dokpri
dokpri
Aku lalu menyusuri jalan setapak. Para penghuni Panti sedang beristirahat. Ku sapa ibu Nengah Rimin. "Saya dari Gianyar. Anak saya perempuan, menikah dan transmigran ke Makasar. Saya dapat terjatuh di halaman saat sedang bersih-bersih, menyapu. Sekarang hanya bisa duduk saja". Ujarnya tersenyum manis sambil mengunyah roti yang kubagi.

dokpri
dokpri
Ada lagi ibu Alit yang berasal dari Negara, dia menawarkan sapu lidi buatannya. "Saya buat ini sendiri. Satu hari bisa dapat lima. Bagus ya". Dia menjelaskan sambil memberikannya padaku.

Ku ambil dompet kuning dengan wajah boneka sedang tersenyum manis buatan ibu Rina. "Saya dari Nias, namun ibu dari Padang. Saya dahulu di Jakarta pernah bekerja di pabrik boneka. Sekarang saya gunakan keahlian saya untuk membuat boneka ini". Dia menjelaskan, sambil memberikan gantungan kunci buatannya.

dokpri
dokpri
Kuambil satu sapu lidi buatan ibu Gusti Made Wreti. Dia mengucapkan terima kasih berkali kali sambil menyatakan permohonan untuk dikunjungi lebih sering lagi, sekedar untuk berbagi cerita bersama.

dokpri
dokpri
Di Panti Sosial Tresna Wredha Wana Sraya ini terdapat 30 an lansia yang tinggal disini. Ada lima orang di antaranya hanya berbaring karena sudah tidak mampu untuk duduk dan sedang dalam kondisi sakit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun