Mohon tunggu...
Reno Dwiheryana
Reno Dwiheryana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger/Content Creator

walau orang digaji gede sekalipun, kalau mentalnya serakah, bakalan korupsi juga.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berbuat Sesuatu yang Kecil untuk Perubahan

28 Juni 2022   14:56 Diperbarui: 28 Juni 2022   15:12 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi Benih (Sehatnews)

Mengawali artikel ini, mungkin Penulis akan bercerita mengenai apa yang Penulis alami. Ya ceritanya begini, dalam berapa bulan belakangan rumah Penulis tempati mengalami masalah air. Dalam sehari aliran air di rumah kiranya bisa beberapa kali mati, kalaupun menyala maka kondisi aliran air tidak beraturan kadang kecil sekali terkadang normal. Sampai suatu hari masalah air ini sudah cukup mengganggu, alhasil Penulis mengadukan masalah tersebut ke pihak terkait untuk dilakukan pengecekan.

Selang sehari kemudian, pihak perusahaan air pun mendatangkan petugas ke rumah Penulis. Dari inspeksi yang dilakukan diketahui bahwa masalah air yang Penulis alami disebabkan kurang tekanan air pada pipa utama distribusi yang mengakibatkan mengapa aliran air dalam rumah kecil sekali. Petugas itu pun membuat laporan ke pihak pusat untuk menunggu perintah tindak lanjut.

Lewat sebulan pasca petugas dari perusahaan air inspeksi ke rumah, Penulis mulai gusar karena kok mengapa belum ada proses tindak lanjut sama sekali mengenai masalah air ini. Alhasil Penulis kembali mengadukan dan menanyakannya ke pihak perusahaan air kapan proses perbaikan akan dilakukan.

Pasca laporan pengaduan Penulis, perusahaan air kembali mendatangkan petugasnya ke rumah untuk proses perbaikan. Setelah petugas mengganti pipa saluran pada meteran air dan sambungan dari pipa utama, ternyata hal itu tidak menyelesaikan masalah air yang Penulis alami. Justru kondisi lebih parah terjadi dimana air tidak mengalir sama sekali. Petugas bersangkutan pun menyatakan bahwa nampaknya terjadi kebocoran dari saluran pipa utama yang mengalir ke kompleks tempat tinggal Penulis.

Dari apa yang disampaikan oleh petugas perusahaan air, Penulis kemudian mencoba menanyakan kondisi aliran air para tetangga. Diketahui bahwa para tetangga mengeluhkan bahwa aliran air di rumahnya memang kecil, akan tetapi dikarenakan mereka menggunakan atau terbantukan oleh pompa air maka mereka tidak mengalami kendala serius seperti yang Penulis alami.

Setelah Penulis mendapatkan fakta tersebut maka Penulis kembali mengupdate laporan pengaduan Penulis kepada pihak perusahaan air meminta agar dilakukan perbaikan segera karena dampak masalah air juga dirasakan oleh penghuni kompleks.

Pada akhirnya, hari Jum'at (24/6) pihak perusahaan air menurunkan sejumlah petugasnya untuk mencari dan memperbaiki saluran pipa air utama yang bocor. Kiranya mereka para petugas bekerja dari siang hingga dini hari dan setelah itu aliran air di kompleks Penulis berjalan normal seperti biasanya.

Apa yang Penulis ingin ungkapkan dalam artikel ini ialah bahwa sesuatu hal yang kecil bisa membuahkan perubahan yang besar. Dalam hal ini kesadaran Penulis ketika menemukan masalah dan mengadukannya agar permasalahan itu selesai.

Acapkali mohon maaf sebelumnya, sebagai individu kerap kita abai dengan apa yang terjadi di sekeliling kita. Kita merasa nampak semua berjalan normal dan baik-baik saja, tetapi disaat itu kita tidak sadar bahwa ada yang luput dari perhatian kita.

Contoh kecil. Lampu jalan di sekitar Anda mati total, Anda menganggap hal itu sebagai suatu masalah yang umum dan tidak merasa terganggu karenanya. Anda kemudian berpikiran, toh nanti bakal ada yang melaporkannya dan petugas terkait akan memperbaiki agar berfungsi kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun