Sebagai Ketum, AHY masih perlu memperkuat pondasi-pondasi struktural dalam partai dan menimbang siapa-siapa pihak yang memiliki loyalitas tinggi kepadanya. Ia harus sadar betul, apa yang memungkinkan terjadi sekarang adalah karena pengaruh besar dari SBY dan kini ia harus lebih mandiri dan bergerak. Sebuah pertanyaan besar, apakah AHY mampu lepas dari bayang-bayang SBY nantinya?
Di lain sisi pula AHY turut pula harus mempersiapkan langkah strategis apa yang akan Partai Demokrat lakukan selama 5 tahun berjalan sekaligus membuktikan dirinya mampu dan tepat memimpin partai Demokrat.Â
Seiring pula AHY perlu menarik kepercayaan publik kepada sebagai sosok muda yang potensi serta memiliki visi serta misi untuk menjadikan Indonesia lebih maju dan sejahtera. Bilamana hal itu bisa ia (AHY) capai, maka dalam waktu 1 dekade kiranya AHY punya peluang besar untuk memimpin Indonesia dan bukan sekadar isapan jempol semata.Â
Demikian artikel Penulis, mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi. Terima kasih.