Namun sampai disitulah peran keluarga, ketika manusia tiada maka keluarga hanya bakal menemani pribadi sampai ke liang kubur (proses pemakaman). Setelah jenazah dikebumikan maka seketika itu keluarga pun berbondong-bondong kembali pulang dan meneruskan hidupnya.
3. Amalan (baik dan buruk), teman yang akan menemani manusia di akhirat kelak.
Jika berbicara amalan maka tentu tidak lepas dari amalan baik dan buruk, dalam hidup manusia pastinya manusia pernah berbuat baik akan tetapi sebagai manusia tentu tidak lepas dari yang namanya kesalahan atau berbuat dosa.
Amalan inilah yang akan menghantarkan kita sebagai manusia kemana, apakah manusia layak berada di sisi Allah dan ditempatkan di surganya Allah subhana wa ta'ala atau justru menjerumuskan manusia ke dalam siksa api neraka. Oleh karena itulah sebagai manusia, banyak-banyaklah berbuat (amalan) kebaikan dan hindari atau jauhi segala bentuk keburukan. Dunia ini hanya tempat sementara bagi manusia, sedangkan akhirat adalah tempat manusia kekal selamanya.
Secara kesimpulan, 3 teman yang akan menemani manusia yaitu harta, keluarga, dan amalan. Inti poin yang ingin disampaikan ialah jangan sampai sebagai pribadi menyia-nyiakan kesempatan hidup di dunia, manfaatkanlah waktu agar bagaimana pribadi semakin dekat dengan Allah.
Manfaatkanlah harta agar menambah bekal amalan baik kita selama hidup, manfaatkanlah keluarga agar bagaimana mereka bermanfaat bagi hidupnya, didik anak-anak kita agar tak lupa mendoakan kedua orangtuanya, dan amalan baik lain sebagainya. Jadikan mereka berlian bagi hidup anda yang kelak membantu anda ditempatkan di tempat yang terbaik di sisi-Nya anda bisa banggakan di hadapan Allah subhana wa ta'ala. Demikian artikel Penulis, mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi. Terima kasih.