Mohon tunggu...
Alamsyah
Alamsyah Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis & Content Writer

Lisan Terbang, Tulisan Menetap

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sore dan Matahari Jingga

9 Februari 2021   17:22 Diperbarui: 9 Februari 2021   17:23 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dari celah kecil bernama harapan
Aku lihat matahari mulai jingga
Sebentar lagi redup setelah itu tenggelam.

Sore dan matahari Jingga
Menyisahkan kisah tentang sebuah perjalanan
Perjalanan yang diawali dengan satu pijakan kaki.

Sore dan matahari Jingga
Sebentar lagi malam
Malam yang menjadi persembunyianmu untuk esok kembali dengan segenap pendarmu.

Dalam semayammu
Langit melukis hitam dengan titik putih bintang dan bulan yang keemasan.
Kau ciptakan pula kembang tidur di lelapku dan kita semua.

Dan esoknya, pagi memagut
Mengajakmu keluar dari persemayaman
Terang pun tiba
Tapi tidak dengan hati ini yang masih saja mencari harapan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun