Perkembangan Saraf Tahun Pertama Kelahiran

Otak tempat nya mesin penggerak segala organ tubuh dan semua aktivitas manusia, mulai dari kecerdasan, kreativitas, emosi dan ingatan bahkan gerakan menjadi bagian yang banyak hal dan sudah di atur oleh otak.

• Perkembangan otak saat bayi lahir, rata-rata pertumbuhan otak saat bayi adanya sel saraf selama masih dalam kandungan sekitar 250.000 sel saraf baru per menit nya. Pada ukuran otak bayi baru lahir sudah mencapai sekitar 60% dari ukuran rata-rata otak orang dewasa. 
• 
  
• Di sisi lainnya, saat bayi baru lahir ada sedikit mengandung mielien, mielien ini zat lemak yang menutuoi sel saraf yang di perlukan untuk pengiriman impuls. Hal itu juga yang menyebabkan proses informasi di dalam otak bayi jauh sangat lambat dari pada orang dewasa, proses pembentukan mielin otak terus berkembang.
• 
  
• Dalam masa kanak-kanak, sudah memasuki usia tiga tahun, perkembangan otak aanak semakin menjadi besar menajdi 80% dari ukuran otak utuh dan memiliki lebih dari 200 % sinaps. 
• 
  
• Berbicara tentang sinaps yaitu hubungan antara sel saraf yang mungkin bisa mengalirkan informasi antara kedua nya. Dan seiring berjalannya waktu tumbuh kembang anak dimana otak mulai bisa memecah sinaps yang mungkin tidak di anggap tidak penting, sehingga otak menjadi lebih fkus dan hanya pada koneksi tertentu. 
• 
  
• Saat menginjak di usia lima tahunperkembangan otak si anak sudah mulai lebih tajam, dan ukuran otak sudah mulai seperti orang dewasa, bukan hanya hal itu saja pengalaman yang dirasakan anak juga membentuk sinps itu sendiri.
• 
  
• Di usia remaja, ada beberapa orang dalam berfikir bahwa perkembangan dan pertumbuhan hanya stuck pada saat umur 18 tahun, pada kenyataan otak justru mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang cukup pesat pada masa nya. Ukuran dan berat otak sudah tidak jauh berbeda dengan punya orang dewasa meskipun belum matang sepenuh nya. 
• 
  
• Di bagian otak depan ada yang nama nya korteks prefrontal yang dimana fungsi nya sebagai perencanaan dan pembuatan keputusan, selain korteks prefrontal ada juga yang nama nya amigdala yang fungsi nya hampir sama yaitu mengambil keputusan dan memecahkan masalah.
• 
  
• 
  
• Dan usia semakin bertambah, anak sudah beranjak dewasa, saat mereka memasuki usia genap yaitu 20 tahun perkembangan korteks prefrontal sudah selesai, maka sebab nya seseorang dalam menilai dapat membuat keputusan yang bertindak dengan lebih tepat pada usia ini. 
• 
  
• Pada masa dewasa awal hingga pertengahan sekitaran usia 25-60 tahun perkembangan otak akan mulai menurun secara perlahan akan menyesuaikan pada masa ia saat dewasa. 
• 
  
• Bukan hanya volume saja, tetapi kemampuan dalam berkomunikasi antara sel saraf menjadi tidak efektif dulu bahkan orang dewasa ini juga kurang fokus dalam mempelajari hal baru. Selain dari itu penyakit saraf juga beresiko karena juga bisa memengaruhi fungsi otak orang dewasa.
• 
  
• Sudah memasuki umur lanjut usia, tepat nya pada umur 50 tahun ke atas, ingatan mulai menjadi lebih pendek dan lebih muda. Dan ber kurang nya kemampuan pada otak disebabkan mati nya sel-sel saraf dan sinapsis, dan otak menjadi menyusut resiko nya berbagai penyakit terkait otak dan akan terus meningkat. 

Dan pada inti nya otak akan tumbuh dan berkembang sesuai dengan berjalan nya umur kita, dan juga berpengaruh saat kita bisa menyeimbangi nya dengan bermain atau pun menaik kan mood untuk mengembangkan otak.

Kita sebagai calon ibu juga sudah bisa menstimulasi si bayi mulai dari kandungan dengan cara mengajak ngobrol, dinyayikan, kalau sudah lahir bisa bermain dan mengeksplorasi si kecil, diajak bermain teka-teki, memberikan makanan yang sehat dan mengandung nutrisi, olahraga juga perlu yang paling seru juga mengajak anak untuk bersosialisasi supaya mengetahui teman terdekat nya.