Mohon tunggu...
Widodo Judarwanto
Widodo Judarwanto Mohon Tunggu... Dokter - Penulis Kesehatan

Dr Widodo Judarwanto, pediatrician. VIRTUAL MEDICINE CALL TODAY: 021.29614252 - 021.5703646 ** www.drwido.com ** www.kesulitanmakan.com ** www.alergiku.com ** www.pickyeatersclinic.com ** www.klinikbayi.com ** www.dokteranakindonesia.com **

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama FEATURED

Penyakit Asam Lambung dan Dampak Penyertanya

18 September 2020   08:52 Diperbarui: 27 Desember 2021   07:20 9139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi | sumber: Pixabay

Bila hal itu terjadi dapat dilakukan penegakkan diagnosis dengan melakukan eliminasi provokasi makanan di bawah pengawasan dokter ahli alergi. 

Pengaruh makanan terhadap berbagai penyakit tersebut selama ini menjadi perbedaan pendapat diantara masyarakat dan dokter.

Sehingga jangan heran banyak masyarakat dan dkter menolak dan tidak percaya semua hal tersebut berkaitan dengan makanan. 

Hal ini terjadi karena tes alergi makanan kurang sensitif saat dilakukan tes alergi hampir 90% menunjukkan hasil negatif tetapi saat diberikan sering menganggu.

Penelitian menunjukkan saat dilakukan eliminasi provokasi alergi makanan ternyata perbaikan gejala bukan hanya pada saluran cerna tetapi juga gangguan kulit, hidung, asma dan gangguan fungsional susunan saraf otak seperti sakit kepala, vertigo, gangguan emosi dan gangguan tidur juga ikut berkurang.

Penggunaan obat seperti inhibitor pompa proton, antasida, obat maag  dan dispepsia lainnya  adalah pengobatan pilihan untuk hipersensitifitas saluran cerna hanya bersifat sesaat. 

Pengobatan jangka panjang pada penderita hipersensittifitas saluran Cerna atau GER dengan disertai gangguan alergi adalah bentuk kegagalan mengidentifikasi dan menghindari penyebab alergi makanan atau hipersensitifitas makanan

Referensi

  • Elizabeth J Hait, Douglas R McDonald. Impact of Gastroesophageal Reflux Disease on Mucosal Immunity and Atopic Disorders. Clin Rev Allergy Immunol. 2019 Oct;57(2):213-225. doi: 10.1007/s12016-018-8701-4.
  • Xiao-Jun Yang, Hong-Mei Jiang, Xiao-Hua Hou, and Jun Song Anxiety and depression in patients with gastroesophageal reflux disease and their effect on quality of life. World J Gastroenterol. 2015 Apr 14; 21(14): 4302–4309. Published online 2015 Apr 14. doi: 10.3748/wjg.v21.i14.4302
  • Wan-Shan Lin, Li-Yu Hu, Chia-Jen Liu, Chih-Chao Hsu, Cheng-Che Shen, Yen-Po Wang, Yu-Wen Hu, Chia-Fen Tsai, Chiu-Mei Yeh, 10 Pan-Ming Chen, Tung-Ping Su, Tzeng-Ji Chen, and Ti Lu.  Gastroesophageal Reflux Disease and Risk for Bipolar Disorder: A Nationwide Population-Based Study. PLoS One. 2014; 9(9): e107694. Published online 2014 Sep 25. doi: 10.1371/journal.pone.0107694 PMCID: PMC4177834 PMID: 25255080
  • S J Sontag. J Clin Gastroenterol. 2000 Apr;30(3 Suppl):S9-30. Gastroesophageal reflux disease and asthma
  • Carlos R Cámara-Lemarroy, Rene Rodriguez-Gutierrez, Roberto Monreal-Robles, and Alejandro Marfil-Rivera. Gastrointestinal disorders associated with migraine: A comprehensive review. Emerg (Tehran). 2016 Nov; 4(4): 171–183.
  • Majid T Noghani,1Hossein Rezaeizadeh, Sayed Mohammad Baqer Fazljoo,  Mansoor Keshavarz. World J Gastroenterol. 2016 Sep 28; 22(36): 8149–8160. Published online 2016 Sep 28. doi: 10.3748/wjg.v22.i36.8149.Gastrointestinal Headache; a Narrative Review
  • Gajanan S. Gaude. Pulmonary manifestations of gastroesophageal reflux disease. Ann Thorac Med. 2009 Jul-Sep; 4(3): 115–123. doi: 10.4103/1817-1737.53347
  • Ping Qin, Preben B. Mortensen, DrMedSc, Berit L. Waltoft, Teodor T. Postolache. Allergy is associated with suicide completion with a possible mediating role of mood disorder – a population-based study. Allergy. 2011 May; 66(5): 658–664. Published online 2010 Dec 8. doi: 10.1111/j.1398-9995.2010.02523.x

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun