Mohon tunggu...
Sandi Aprilian
Sandi Aprilian Mohon Tunggu... Wiraswasta - wirausaha

Astrophile

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Hadiah Pernikahan Mantan

5 Februari 2023   15:07 Diperbarui: 7 Februari 2023   14:13 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar (telegraphindia.com)

Kemudian pertanyaan berikutnya tertuju ke Billy. "Lu, bill mau kado apa?" tanya Yuli. Billy yang bekerja di bagian marketing Koperasi tidak muluk-muluk. Dia hanya meminta doa dan kehadiran kita sebagai teman dekatnya. Sampai saat ini aku dan Yuli belum terpikir akan memberikan kado apa, karena dia belum memiliki pasangan, jadi terlalu dini untuk memikirkan kado pernikahan untuknya. Aku pun menjawab hal senada dengan Billy perihal kado.

Setelah itu kita bersalaman kepada kedua mempelai, mantan yang terkaget tidak mengira dengan kehadiran ku. Meski dia telah memberi undangan tapi dia tidak berharap lebih terhadap kedatangan ku. Ini menjadi momen membaiknya hubungan kita. Pelukan hangat dia berikan sebagai tanda membaiknya keakraban kita.

Sesaat ingin meninggalkan acara pernikahan, aku menyisipkan sebuah surat disamping kado. Surat itu berisikan permohonan maaf dan doa ku kepada mantan. Isinya sebagai berikut 

"Selamat atas pernikahannya, saya doakan Bapak dan istri sakinah mawadah warahmah. Terima kasih telah mengundang saya. Mohon maaf jika saat itu saya mengundurkan diri dari kantor secara tiba-tiba. Terima kasih juga atas bimbingan bapak yang telah mempekerjakan saya selama dua tahun ini, selama saya bekerja di Koperasi saya memiliki pengalaman berharga dan bisa bertemu Billy dan Yuli yang sekarang menjadi dua orang sahabat saya. Salam Dicky"

Kemudian Aku beranjak pulang dari pesta pernikahan mantan majikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun