Mohon tunggu...
Luke Anthony
Luke Anthony Mohon Tunggu... -

Thinker.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Fungsi dan Peranan Agama di Dalam Kehidupan

30 Oktober 2014   07:10 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:12 595
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Tulisan ini adalah sebuah tugas yang diberikan oleh dosen saya di dalam mata kuliah pengantar filsafat dan pemikiran modern. Ia bertanya kepada kami, "Apakah fungsi dan peranan agama di dalam kehidupan Anda?", dan saya menjawabnya sebagai demikian:

"Jika Anda ingin mendapatkan kedamaian jiwa dan kebahagiaan maka: percayalah! Jika Anda ingin menjadi murid dari kebenaran maka: carilah!". Kutipan dari salah satu filsuf Prancis, Friedrich Nietzsche memberikan saya sebuah kesadaran yang baru di dalam konteks agama. Saya merasa bahwa, agama, memang berperan cukup besar bagi kedamaian jiwa dan kebahagiaan di dalam kehidupan saya.

Agama adalah candu bagi masyarakat, kata Karl Marx. Saya merasa, memang agama menjadi sebuah candu yang menjadikannya semakin diingini, semakin dikejar, ia telah menjadi sebuah candu di dalam kehidupan saya. Semakin hari saya semakin membutuhkan agama, semakin hari saya semakin ingin belajar untuk mengenalnya. Karena, bagi saya agama bukan sekedar candu, ia adalah kebenaran yang mencandukan.

Saya bukan seseorang yang berani untuk menaiki sebuah kapal tanpa kompas, untuk mengarungi samudra kehidupan mahaluas yang tanpa batas dan tidak berpulau.  Saya merasa bahwa saya membutuhkan kompas serta pulau, bila memang seandainya saya diperhadapkan dengan samudra itu. Saya merasa, bahwa saya membutuhkan agama sebagai kompas saya dan Tuhan, Yang Mahabesar sebagai pulau, atau tujuan saya. Saya yakin bukan hanya kedamaian jiwa dan kebahagiaan yang ditawarkan oleh agama, namun juga kebenaran.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun