Mohon tunggu...
Samuel Liputra
Samuel Liputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Researcher

Peneliti tentang segala hal dan berbagi informasi tentang segala hal

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Perubahan Teknologi Menuju Metaverse

22 Februari 2022   19:55 Diperbarui: 22 Februari 2022   20:15 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

- data terpusat
Data terpusat adalah data yang memiliki 1 server / wadah yang sama dimana data akan menjadi satu  kesatuan yang sangat lengkap. Sehingga sangat mudah untuk diakses Dan sangat responsif.

Tetapi kelemahan dari data terpusat adalah semakin banyak data semakin berat dalam mengakses atau memastikan data. Disisi lain jika satu data dapat di bajak maka semua data akan terlihat dengan mudah.

- data atomic
Data atomic adalah data yang berbasis pada sistem penomoran tunggal sebagai identitas. Dimana dengan data atomic dapat dipecah dan sangat menyulitkan untuk di bajak oleh pihak lain. Dimana data akan terupa data yang saling sambung menyambung dengan data lainnya.

Kelemahan dari sistem data ini maka ada kemungkinan semua orang akan membuat jalur kesana yang memungkinkan server semakin berat dan dari sisi hardware akan  memperbanyak server Dan mekanisme dalam penyambungan / linked.

Sebenarnya jika kita memilih data secara atomic, memerlukan kerjasama Dan rencana yang cukup matang  antara satu user dengan user lainnya . Hal  lainnya yaitu adanya kerjasama secara total dalam pembagian server untuk satu dokumen dan dokumen lainnya.

Sehingga  tidak saling tumpang tindih / bertabrakan antara data satu dengan data yang lain  / satu data merusak data yang lain. Maka untuk server  sangat disarankan untuk mengunakan 3/ 8  server  cloud yang mempunyai atau sudah diatur untuk kokesi data yang sama dalam hitungan milidetik.

Tentunya ini bukan hal yang mudah dan juga bukan hal yang harus ditakutin karena masalah keamanan maupun keribetan yan terjadi. Tetapi dengan adanya sistem atomic ini akan mempersulit oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mengambil data.

Tetapi pada tahun 2000 yang terjadi malah sebaliknya, mereka mengunakan data terpusat dimana banyak yang sebenarnya tidak mengerti dasar sistem atomic ini. Mereka hanya melihat dari simpelnya struktur jaringan dan dana yang dikeluarkan oleh pemerintah maupun swasta dalam mengolah data yang ada.

Transformasi data
Ketika tahun 2019 dimana tahun transformasi data mulai dikembangkan menjadi sistem atomic dengan pendekatan atau berbasis web. Dimana seperti Google, Facebook, Uber Dan masih banyak lagi. Dan ketika tahun 2020 barulah revormasi dalam transformasi data menggebrak kembali kehidupan manusia.

Dalam suasana pandemi yang cukup hebat membuat masyarakat terkejut dan mencari alat komunikasi serta teknologi yang cepat. Maka disitu revormasi  dalam  transformasi data menjadi jawaban. Dimana menurut beberapa sumber hanya dalam 5 bulan teknologi atomic dapat di serap dengan sempurna oleh masyarakat.

Bahkan bukan hanya diserap tetapi pola kehidupan dan kebudayaan pun berubah seturut pengunaan data atomic yang lebih masif dan cepat. Dari sana mulai berkembang sistem atomic yang lain yang disebut dengan sinergi data.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun