Mohon tunggu...
Samuel Samuel
Samuel Samuel Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

I'm Samuel, a Chinese-Indonesian who was born in Jakarta. Lives in Harapan Indah, Bekasi with both of my parents.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Menyapa Masa Lalu bersama "Lembayung Bali"

28 Desember 2017   21:32 Diperbarui: 28 Desember 2017   21:44 3536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Hal-hal inilah yang membuat saya semakin yakin bahwa lagu ini sebenarnya merupakan "lagu galau" yang mungkin kalau lahir pada masa kini, kelasnya bisa bersaing dengan "Mantan Terindah" yang enak itu. Sayangnya, lagu ini lahir pada tahun 2002, ketika "generasi galau" belum sepenuhnya galau karena internet belum semaju saat ini. 

Alur lirik yang jelas menjadi salah satu kekuatan dari lagu ini, yang membuat setiap orang tidak hanya mampu membayangkansunset di Pulau Bali, tetapi juga terhubung dengan masa lalu mereka. Tidak hanya menjual dari sisi pariwisata saja, tetapi juga mengajak orang untuk menikmati impian utopis walaupun hanya untuk sesaat, sebelum kembali kepada realitas kehidupan yang mungkin menyedihkan. 

Saya pribadi menyarankan untuk mendengarkan lagu ini yang versi lengkapnya, berdurasi sekitar 5 menit, dan dapat ditemukan di platform YouTube. Dan, mudah-mudahan anda bisa merasakan kenangan lama hidup kembali, walaupun mungkin hanya untuk sebentar saja.

Friend: Gimana bro, udah nemu belum kau makna lagu itu?

Me: Udah, dasar manusia galau, gagal move on loe ya!?

Friend: Sok tahu kau, apa buktinya?

Me: Baca tulisanku di Facebook Notes dan Kompasiana! Dan satu lagi, di hape kau yang paling diputar cuma lagu itu kan? Gak usah bohong lah kau sama aku... Dasar manusia gagal move on...

Friend: Hehehehehe.... duh ketahuan....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun