Mohon tunggu...
Elang Salamina
Elang Salamina Mohon Tunggu... Freelancer - Serabutan

Ikuti kata hati..itu aja...!!!

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Jokowi Dibentengi Duet Maut Marga Batak

13 Oktober 2020   16:05 Diperbarui: 13 Oktober 2020   16:10 1104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SEORANG pimpinan suatu negara yang menganut iklim demokrasi sudah hampir dipastikan dihadapkan pada dua sikap dari masyarakat yang dipimpinnya. Pro dan kontra.

Pun dengan Republik Indonesia yang saat ini dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia juga kerap dihadapkan situasi yang saling berlawanan. 

Bagi partai koalisi pemerintah tentu menjadi kewajibannya untuk membela setiap kebijakan yang dikeluarkan Presiden Jokowi. Bagi mereka yang memilih bersebrangan atau partai oposisi pun demikian. Akan berupaya untuk mencari celah kelemahan pemerintah. 

Dari kelemahan ini mereka selalu mencoba melancarkan beragam kritik. Kritikan tersebut kadang konstruktif, tetapi kebanyakan justru destruktif. Bahkan, tak jarang cenderung nyinyir dan sarkasme. 

Seperti diketahui, pada masa pemerintahan periode kedua, Presiden Jokowi memang kerap mendapat kritik tajam bahkan berujung pada isu pemakzulan. Misal terkait masalah Revisi UU KPK dan Perppu nomor 1 tahun 2020 tentang kebijakan ekonomi dalam penanganan pandemi virus Korona (Covid-19). 

Isu pemakzulan terhadap Presiden Jokowi kembali berhembus pada beberapa waktu belakangan. Pemantiknya Omnibus Law Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja (RUU Ciptaker) yang disahkan menjadi Undang-Undang oleh DPR pada sidang paripurna, Senin (5/10/20). 

Oleh pihak-pihak kontra pemerintah atau khususnya kaum buruh, UU Ciptaker dianggap hanya akan menguntungkan pihak investor, pengusaha dan dunia bisnis tanah air. Sementara buruh justru dirugikan. 

Maka, aksi massa besar-besaran pun tak terelakan. Mereka menolak UU Ciptaker dan menuntut Presiden Jokowi segera menerbitkan Perppu. 

Belum jelas langkah apa yang akan diambil pemerintah atau pun Presiden Jokowi. Kekeuh mempertahankan UU Ciptaker atau menuruti kemauan pendemo. 

Yang pasti, apapun yang menjadi kebijakan pemerintah atau Presiden Jokowi akan selalu dibela oleh tokoh yang satu ini. Ia adalah pria bermarga Batak, Ruhut Sitompul. 

Pembelaan atau kesetiaan Ruhut pada penguasa sudah tak perlu diragukan. Saat masih berseragam Partai Demokrat dan Soesilo Bambang Yudhoyono menjadi presiden, si raja minyak dari Tarutung ini selalu berada pada barisan depan jika ada lawan politik yang menyerang partai atau pemerintah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun