Mohon tunggu...
Sule Maarif
Sule Maarif Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bobotoh penggemar Man United

https://twitter.com/Sule35Arif?s=08

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Formasi Apa yang Cocok di Tengah Pesimisme Fans United?

9 Agustus 2019   10:43 Diperbarui: 9 Agustus 2019   11:22 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

#WoodwardOut diikuti #GlazesrsOut menjadi trending topik di twitter. Kekecewaan fans Manchester United di seluruh dunia tumpah ruah. Aktivitas transfer pemain yang tidak sesuai harapan menjadi dasarnya. Hopeless sebelum Liga dimulai. Bye-bye juara.

United kehilangan Ander Herrera tanpa pengganti. Juga kehilangan Lukaku tanpa pengganti. Oke, jendela transfer sudah ditutup, tidak ada lagi penambahan pemain baru. Setidaknya hingga januari. 

Sekarang bagaimana Ole Gunnar Solskjaer memanfaatkan pemain yang ada? Meracik skuat dan berharap hasil yang maksimal. Nah, formasi dasar apa yang akan digunakan OGS?

Pertanyaan pertama adalah siapa pemain yang akan jadi porosnya?

Musim lalu OGS mengandalkan Paul Pogba. Melihat direksi yang memprioritaskan mempertahankan Pogba dari pada membeli pemain baru, termasuk gagalnya menggaet Bruno Fernandes, tampaknya masih akan sama. OGS akan kembali memaksimalkan peran Paul Pogba.

Pertanyaan kedua, di mana Pogba akan dimainkan?

Musim lalu OGS menempatkan Pogba di  pos gelandang kiri. Posisi yang sama saat bermain di Juventus era Antonio Conte, bersama Andrea Pirlo, Claudio Marchisio dan Arturo Vidal membentuk kuartet diamond. Kemampuan Pogba di posisi tersebut keluar maksimal. Terbukti musim lalu secara statistik jadi pemuncak topskor dan assist di United.

Sedangkan di timnas Perancis, Didier Deschamps menempatkannya bersama N'Golo Kante sebagai dobel pivot di depan empat bek. Deschamps mengandalkan serangan balik dengan Antoine Griezmann dan Kylian Mbappe sebagai kekuatan utama. Keduanya ditambah seorang defensive winger membentuk trio di belakang striker tunggal. 

Pogba lebih berperan sebagai deeplying playmaker. Dengan posisi tersebut Pogba tidak mendominasi sisi penyerangan seperti halnya di klub.

Tetapi jika OGS memakai formula 4-4-2 diamond, maka akan banyak pemain yang mubazir. Para penyerang sayap tidak cukup terakomodasi. Pada tur pra musim kali ini OGS cenderung memakai 4-2-3-1. 

Pemain-pemain macam Anthony Martial, Daniel James atau nanti seperti Alexis Sanchez yang gemar bermain di area flank bisa terakomodasi. Ditambah para youngsters seperti Angel Gomes dan Tahith Chong bisa lebih mendapatkan kesempatan bermain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun