Kesehatan mental merupakan salah satu aspek penting yang harus dijaga dalam kehidupan seseorang. Kesehatan mental menurut WHO (2013) merupakan kondisi kesejahteraan (well-being) dimana individu dapat merealisasikan kemampuannya sendiri, dapat mengatasi tekanan kehidupan yang normal, dapat bekerja secara produktif, dan mampu memberikan kontribusi kepada komunitasnya.
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa masalah kesehatan mental pada mahasiswa di Indonesia masih tergolong tinggi. Mahasiswa sangat rentan terkena masalah kesehatan mental karena mahasiswa harus beradaptasi dengan lingkungan sosial yang baru, menghadapi tuntutan untuk meniti karier, bahkan masalah keuangan.
Kesehatan mental seorang mahasiswa dipengaruhi oleh faktor internal seperti biologis, kepribadian, kondisi fisik, psikologis, religius, serta sikap dalam menghadapi permasalahan. Sedangkan faktor eksternal meliputi interaksi sosial, pertemanan, lingkungan, gaya hidup, sampai beban yang ditanggung saat berkuliah seperti banyaknya tugas perkuliahan, target pencapaian nilai, hingga tingginya beban ekonomi yang dapat membuat mahasiswa merasa stress. Faktor-faktor tersebut dapat mempengaruhi mahasiswa baik secara positif maupun negatif. Â
Apabila kesehatan mental seseorang terganggu, maka akan timbul gangguan mental yang dapat mengubah cara seseorang dalam menangani stress, berinteraksi dengan orang lain, bahkan memicu hasrat untuk menyakiti diri sendiri. Terganggunya kesehatan mental secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi kesehatan seseorang yang pada akhirnya akan mempengaruhi aktivitasnya dalam menjalani peran kehidupannya.
Menjaga kesehatan mental bagi mahasiswa sangatlah penting karena dapat menciptakan pandangan positif yang baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. Dengan menjaga kesehatan mental kita dapat fokus dan bisa berkonsentrasi saat kegiatan, daya tahan tubuh menjadi kuat dan tidak rentan terkena penyakit, dan rasa stress bisa berkurang. Beberapa tips untuk menjaga kesehatan mental bagi mahasiswa adalah sebagai berikut.
Istirahat yang cukup dan menjaga pola hidup sehat
Sesibuk dan sepadat apapun kegiatan yang dilakukan, mahasiswa tetap perlu meluangkan waktu untuk istirahat dan tidur yang cukup. Selain itu, juga diimbangi dengan makan makanan yang bergizi serta tidak memaksakan diri untuk beraktivitas disaat kondisi tubuh sedang tidak baik dapat memperbaiki kondisi kesehatan mental mahasiswa.
Melakukan hobi
Dengan melakukan kegiatan yang disukai dapat mengalihkan fokus dari pikiran negatif yang muncul. Sehingga, tekanan yang dihadapi dapat berkurang dan berganti dengan perasaan positif.
Olahraga teratur
Olahraga juga membantu untuk mengalihkan fokus dari hal-hal negatif. Selain itu, olahraga juga bermanfaat bagi tubuh agar memiliki tahan tubuh yang kuat, menjaga tubuh tetap bugar, dan terhindar dari stress karena berolahraga dapat menurunkan hormon kortisol penyebab stress.
