Mohon tunggu...
Salsabila Salwa
Salsabila Salwa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya mahasiswi Universitas Nasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Program Studi Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kebudayaan sebagai Pondasi Karakter Bangsa

2 Juli 2022   21:11 Diperbarui: 2 Juli 2022   21:38 851
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti yang kita ketahui, sebagai sebuah Negara bangsa Indonesia memiliki nilai-nilai luhur yang khas dan membudaya di masyarakat seperti gotong-royong, saling tolong menolong, ramah, santun, toleran, dan perduli terhadap sesama. Nilai-nilai luhur tersebut pada akhirnya dijadikan rujukan untuk membentuk ideologi negara, yaitu Pancasila yang secara umum dibangun atas nilai-nilai luhur yang telah mengakar dan membudaya di masyarakat jauh sebelum Indonesia menjadi negara kesatuan.

Indonesia sebagai negara kepulauan adalah Negara bangsa yang memiliki kekayaan dan keragaman budaya nusantara yang merupakan daya tarik tersendiri di mata dunia dan seharusnya dapat dijadikan modal untuk menaikkan citra bangsa di mata dunia serta merekatkan persatuan.

Namun demikian, masuknya pengaruh budaya asing, baik dari Barat maupun Asia ini membawakan permasalahan, yaitu mulai melunturnya kebudayan nusantara di kalangan masyarakat Indonesia. Hal tersebut juga dikarenakan, semakin pesatnya perkembangan teknologi sekarang ini yang menghapus ruang dan waktu sehingga memberi pengaruh besar pada kebudayaan sebuah Negara, salah satunya Indonesia. 

Seperti sekarang ini terdapat indikasi krisis karakter dan identitas serta integritas khususnya di kalangan generasi muda saat ini.

Hal ini bisa dibilang cukup mengkhawatirkan karena apabila nilai-nilai kebudayaan hilang dan tidak teraktualisasi, masyarakat kita khususnya generasi muda akan kehilangan fondasi etik dan landasan fundamental dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang secara potensial akan berujung pada terpecah belahnya persatuan bangsa Indonesia, yang kemudian akan timbul maraknya budaya korupsi, narkoba, dan aksi terorisme.

Oleh karena itu, wacana kebudayaan, khususnya terkait nilai-nilai luhur harus terus disuarakan untuk menangkal pengaruh luar negatif. Salah satunya dapat dilakukan dengan cara melestarikan, memajukan, dan mengembangkan nilai-nilai kebudayaan nusantara, serta menginternalisasinya di masyarakat khususnya generasi muda.

Seperti yang belum lama ini dilakukan oleh pemerintah yaitu melakukan pemajuan budaya nusantara, khususnya dalam membangun karakter bangsa sehingga kita memiliki manusia yang berbudi luhur, pekerja keras, inovatif dan kreatif.

Kesimpulannya bahwa diperlukan upaya, strategi, dan kerja sama yang solid dari berbagai pihak dalam melestarikan kebudayaan nusantara beserta nilai-nilai luhur yang dapat dirujuk untuk membangun karakter dan moral bangsa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun