Mohon tunggu...
salsabila ansori
salsabila ansori Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - UIN SYARIFHIDAYATULLAH JAKARTA

Life hack

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengaruh Nasi terhadap Pola Hidup Sehat

25 Juni 2021   11:48 Diperbarui: 25 Juni 2021   11:59 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pendahuluan
Makanan pokok menjadi makanan yang dikonsumsi oleh manusia. Karena makanan ini memiliki rasa yang netral, bersumber dari karbohidrat, dan mampu membuat kita kenyang. Makanan pokok khususnya indonesia bermacam-macam jenisnya ada yang berasal dari padi, jagung, singkong, sagu, dan yang lainnya. Nasi memiliki fungsi yang penting bagi tubuh, dan untuk mendapatkan nutrisi yang baik kita dianjurkan untuk memakan makanan pokok yang lainnya, karena nasi pun perlu dikombimasikan dengan lauk pauk, sayuran, ataupun buah-buahan. Nasi putih menjadi salah satu sumber karbohidrat yang paling diminati di berbagai negara. Dalam satu porsi nasi putih sekitar ukuran mangkok setidaknya mengandung 50 gram karbohidrat. Dari tingginya kadar karbohidrat yang terdapat dalam nasi didalamnya lebih banyak gula dan pati daripada serat nya. Hal ini yang harus diperhatikan oleh penderita diabetes. karena harus pintar untuk mengatur porsi dari nasi yang akan di konsumsi, akan tetapi lebih baiknya untuk mengurangi penggunaan nasi dan digantikan dengan makanan yang mengandung karbohidrat lain yang kadar gula nya tidak tinggi seperti singkong atau mengganti nasi putih jadi nasi merah.
Pada asalnya semua orang menginginkan badan yang sehat, namun dengan perkembangan zaman dan pola hidup saat ini kita menjadi lupa untuk tetap bertahan dalam pola hidup yang sehat. Sehingga hasilnya kita bisa terjangkit berbagai macam penyakit serius, ketika badan kita telah terjangkit penyakit, maka urusannya akan semakin panjang karena kita pada dasarnya pun manusia tidak bisa hidup sendiri dan membutuhkan orang lain sehingga akan merepotkan dan mengeluarkan biaya untuk pergi ke dokter atau membeli obat.
Pola hidup sehat adalah sebuah upaya yang harus dilakukan untuk menjaga badan kita agar tetap sehat, hal ini dapat dilakukan dengan banyak cara mengonsumsi makanan bergizi, olahraga rutin, dan istirahat cukup. Banyak yang berfikir bahwa pola hidup sehat adalah pola hidup yang sulit dijalani padahal banyak cara mudah untuk melakukannya agar tetap sehat. Hidup sehat juga bisa membuat kita hidup untuk lebih hemat karena kita mengindari makanan makanan instan yang banyak kita jumpai di pasar swalayan. Banyak manfaat yang dapat kita ambil dari mengatur pola hidup sehat maka dari itu memulai hidup sehat dari kecil akan menjadi sebuah kebiasaan yang sehat juga untuk hari tua esok.
Pembahasan
Karbohidrat adalah zat gizi dan sumber energi penting dalam tubuh mahluk yang hidup. Karbohidrat memiliki fungsi primer yakni sebagai cadangan energi jangka pendek, sedangakan fungsi sekunder untuk jangka menengah dan fungsi lainnya sebagai komponen struktural sel. Salah satu dari bentuk karbohidart adalah nasi, nasi menjadi makanan pokok warga indonesia dan mengonsumsi nasi selama tidak berlebihan akan memberikan banyak manfaat dan apabila dikonsumsi terlalu banyak juga akan menimbulkan hal tidak baik. Didalam nasi putih terdapat kandungan nutrisi seperti mineral, vitamin, dangizi utamanya karbohidrat dan protein. (Rohyani et al., 2015)
Nasi putih juga mengandung vitamin yang baik untuk tubuh manusia karena terdapat vitamin B kompleks seperti tiamin, niacin, dan riboflavin. Nasi juga bisa dijadikan mineral karena mengandung zat besi, mangan, dan magnesium. Selain banyak manfaatnya nasi juga banyak dihindari bagi orang yang sedang diet dan terkena diabetes karena nasi diaggap banyak mengandung kalori, kandungan kalori ini cukup tinggi jika dibandingkan dengan karbohidrat yang lainnya, dikarenakan semakin tinggi kalori makan maka semakin banyak juga resiko kalori yang menumpuk dalam tubuh. Selain itu juga memiliki indeks gikema yang tinggi, indeks gikema adalah nilai ukur seberapa bisa cepat tubuh kita mengubah karbohidrat menjadi gula yang akan diserap kedalam aliran darah manusia. Makanan yang memiliki nilai gikemik 55, termasuk kedalam makanan yang bernilai rendah, selebih dari nilai itu sudah masuk dalam kategori tengah dan tinggi. (Mukti et al., 2018)
Adapun hasil penelitian nasi yang baik dikonsumsi bagi penderita diabetes ini yakni yang sudah didinginkan atau nasi kemarin karena perbedaan dari nasi baru matang dan nasi kemarin terhadap kadar glukosa darah sangat berpengaruh terhadap gula darah tubuh manusia. nasi yang memiliki penurunan suhu dalam waktu lama akan mengalami proses retrogradasi, sehingga menjadikan nasi tersebut memiliki kadar pati yang tinggi dari pada nasi yang baru matang. (Widianti & Candra, 2012)
Namun yang jadi permasalahan dari penggunaan nasi kemarin itu kelayakan nasi yang masih dapat dikonsumsi atau tidak karena, kebanyakan dari kita pasti menyukai makanan yang baru diolah dan dimakan langsung tanpa menunggu basi. Untuk mengatasi hal ini maka kita dapat mengganti makanan pokok dari nasi menjadi tumbuh tumbuhan yang tertanam di bumi kita seperti ubi jalar misalnya. (SETIASIH et al., 2017)
Ubi merupakan salah satu jenis dari tanaman umbi-umbian yang banyak tumbuh di seluruh indonesia. Ubi sendiri terdiri dari berbagai jenis seperti ubi jalar, ubi rambat, ubi kayu, dan talas. Ubi pun mengandung banyak zat gizi yang sangat bermanfaat bagi tubuh, dan hampir semua manusia yang ada di dunia itu mengenal bahkan mengkonsumsi ubi. Menurut para ahli ubi jalar ini berasal dari Benua Amerika. Mereka memperkirakan daerah asal tanaman ini adalaha selandia baru, polinesia, dan Amerika tengah. Ubi jalar ini juga memiliki kadar gula yang tinggi, sedangkan bagian yang dimanfaatkannya adalah akarnya yang membentuk umbi. (Marta et al., 2013)
Ubi jalar ini cocok menjadi pengganti makanan pokok selain nasi karena selain mudah didapatkan dan diolah, ubi jalar juga memiliki rasa manis yang membuatnya dapat dimakan tanpa tambahan lauk lagi. Ubi jalar terkenal dengan sebagai bahan karbohidrat sehingga terdapat banyak manfaatnya, diantaranya ;
1. Menurunkan berat badan
2. Menjaga keshatan mata
3. Mencegah kekurangan Vit A
4. Memiliki kandungan nutrisi yang tinggi
5. Meningkatkan kinerja otak
6. Melindungi sistem pencernaan
7. Berpotensi melawan kanker
8. Mengatasi diabetes
9. Mencegah tekanan darah tinggi
10. Mengandung antiradang. (Paulus Damar Bayu Murti, Abe Susanto, Ocky Karna Radjasa, 2008)
Begitu banyak manfaat dari ubi jalar. Hal ini dapat mengatasi masalah yang kita takutkan tadi dengan nasi yang banyak zat gula nya yang tinggi kini kita bisa mengganti dengan ubi jalar yang lebih simpel dengan olahan yang dapat kita kreasikan sesuka hati kita dan ubi jalar pun banyak ditemukan di indonesia hingga kita tidak perlu takut untuk tidak menemukannya.
Maka dari itu memilih makanan saja tidak cukup untuk menjadikan badan kita sehat. Kita juga perlu menerapkan kebiasaan berperilaku hidup sehat, karena kesehatan itu harganya mahal, sehingga pastinya tidak ada yang menginginkan sakit. Tapi tak bisa dipungkiri bahwa penyakit akan datang kepada siapapun karena kelalaian menjaga pola hidup sehat, menjalani pola hidup sehat adalah pekerjaan yang mudah mudah gampang. (Halida, 2013) hal kecil untuk menjaga pola hidup kita untuk selalu sehat dengan mengatur pola makan, berolahraga teratur, menjaga kesehatan pribadi, dan yang paling penting mengatur istirahat yang cukup.
Makanan yang masuk kedalam tubuh pun harus makanan yang selalu memiliki gizi yang baik dengan berbagai macam analisa yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Maka dari itu tidak bisa semua makanan yang kita suka dikonsumsi setiap hari.(Dewi & Purwidiani, 2015) karena menurut pepatah sesuatu yang berlebihan tidak baik, maka sukailah secukupnya. Lagi pula banyak makanan yang penuh gizi dari indonesia. karena indonesia sebagai negara yang kaya akan rempah yang melimpah. Atau dengan kita bercocok tanam kita bisa menambah kegiatan positif kita terhadap alam karna dengan itu kita bisa memakan hasil dari apa yang telah kita rawat, bercocok tanam ini salah satu program penghijauan bumi juga dari panasnya globalisasi, maka tidak salah dan sudah sepetutnya kita sadar akan pentingnya diri sendiri dan orang lain. (Damayanti & Karin Savitri, 2016)
 
 
 
DAFTAR PUSTAKA
Damayanti, M., & Karin Savitri, P. (2016). Gambaran Pola Perilaku Hidup Sehat Pada Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. COPING NERS (Community of Publishing in Nursing), 4(1), 28--35.
Dewi, Y., & Purwidiani, N. (2015). Studi Pola Konsumsi Makanan Pokok pada Penduduk Desa Pagendingan Kecamatan Galis Kabupaten Pamekasan Madura. E-Journal Boga, 4(3), 108--121.
Halida, M. B. (2013). Pengenalan Pola Hidup Sehat Melalui Media Langsung Pada Anak Usia 4-5 Tahun Ra Al-Hidayah. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689--1699.
Marta, D. C. V., Nugraha, T. C., Ardiati, R. L., Rijati, S., Saleha, A., & Amalia, R. M. (2013). Kontribusi Pemanfaatan Ubi Jalar Sebagai Produk Lokal Desa Sayang, Kabupaten Sumedang Terhadap Peningkatan Ekonomi Kreatif Masyarakat Setempat. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(12), 1032--1035.
Mukti, K. S., Rohmawati, N., & Sulistiyani, S. (2018). Analisis Kandungan Karbohidrat, Glukosa, Dan Uji Daya Terima Pada Nasi Bakar, Nasi Panggang, Dan Nasi Biasa. Jurnal Agroteknologi, 12(01), 90. https://doi.org/10.19184/j-agt.v12i1.8333
Paulus Damar Bayu Murti, Abe Susanto, Ocky Karna Radjasa, F. S. R. (2008). Seminar Nasional X Pendidikan Biologi FKIP UNS Seminar Nasional X Pendidikan Biologi FKIP UNS. Biologi, Sains, Lingkungan Dan Pembelajarannya, 2000, 1--5.
Rohyani, I. S., Aryanti, E., & Suripto, S. (2015). Potensi Nilai Gizi Tumbuhan Pangan Lokal Pulau Lombok Sebagai Basis Penguatan Ketahanan Pangan Nasional. Jurnal Sains Teknologi & Lingkungan, 1(1), 43--47. https://doi.org/10.29303/jstl.v1i1.12
SETIASIH, I. S., SANTOSO, M. B., HANIDAH, I.-I., & MARTA, H. (2017). Pengembangan Kapasitas Masyarakat Dalam Menggunakan Hanjeli Sebagai Alternatif Pengganti Beras Sebagai Pangan Pokok Dan Produk Olahan. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2). https://doi.org/10.24198/jppm.v4i2.14230
Wacana, S., & Tahun, S. (2015). Hubungan Antara Fasilitas Dan Kbm Olahraga Dengan Perilaku Hidup Sehat Mahasiswa Fkip Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga Tahun 2013. E-Jurnal Physical Education, Sport(Health and Recreation), 1832--1838. https://doi.org/10.15294/active.v4i5.5470
Widianti, N., & Candra, A. (2012). of Nutrition College , Volume Nomor Tahun Halaman of Nutrition College , Volume Nomor Tahun Halaman Online. Journal of Nutrition College, 1, 607--613.
 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun