Mohon tunggu...
salman imaduddin
salman imaduddin Mohon Tunggu... Sales - Komunitas Ranggon Sastra

Control by eros

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Percikan Surga

29 November 2022   08:21 Diperbarui: 29 November 2022   10:05 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

 

seretan kuning jingga melatar pada biru-biru air laut di hadapan 

kita duduk menjelma hening mesra kedamaian 

 

aku bersumpah surga itu nyata  

percikannya sedang kurasa 

sebab pelukmu menjelma hangat pasir pantai senja kala 

 

ah matamu begitu indah. dari ibumu kah itu? 

hitam lembut menegaskan keteguhan 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun