Imunisasi merupakan salah satu program untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit. Terdapat tiga manfaat dari imunisasi, yaitu memberi perlindungan anak dari risiko kematian, efektif mencegah penyakit, dan melindungi orang lain.
Imunisasi juga dapat mencegah terjadinya stunting pada anak, yaitu keadaan dimana anak mengalami gangguan pertumbuhan sehingga meyebabkan ukuran tubuhnya lebih kecil dibanding anak-anak lain dengan usianya yang sama.
Pada bulan Agustus 2022 berlangsung program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di kawasan Jawa dan Bali. Terwujudnya program ini bertujuan untuk menutup adanya kesenjangan imunitas anak. Desa Ciwaruga turut menyukseskan program nasional tersebut di seluruh posyandu Desa Ciwaruga dibantu oleh Tim Puskesmas dan kader posyandu setempat.
Sejalan dengan sub tema “Penanggulangan Balita dengan Keadaan Stunting” maka mahasiswa KKN Tematik UPI kelompok 26 turut berkontribusi dalam kegiatan BIAN di Posyandu Desa Ciwaruga.
Dengan adanya sosialisasi BIAN, partisipasi seluruh pihak termasuk mahasiswa KKN dapat membantu meningkatkan cakupan imuniasi rutin dan kejar pada balita terutama yang terhambat akibat pandemi sehingga dapat mencegah stunting, penyakit, dan menyehatkan balitanya. Tak hanya oleh masyarakat setempat, kegiatan ini dihadiri Kepala Desa beserta jajarannya.
Kegiatan ini dimulai dengan melakukan pengukuran tinggi badan dan penimbangan berat badan, pengecekan data vaksinasi yang terdapat di buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), penyuntikan vaksin dan pemberian vitamin yang dilakukan oleh Tim Puskesmas, diakhiri dengan pemberian makanan tambahan.
Seluruh anggota kelompok 26 berparisipasi membantu berlangsungnya kegiatan tersebut terutama dalam penginputan data tinggi badan, berat badan, vitamin dan vaksin yang diberikan.
Sebelum kegiatan berlangsung, kader posyandu dan Tim Puskesmas memberikan arahan terlebih dahulu dalam melakukan pendataan sehingga tidak terjadi kesalahan saat melakukan kegiatan tersebut. Setiap posyandu memiliki sasaran jumlah anak yang berbeda-beda dan beberapa posyandu melebih sasaran seharusnya karena entusias masyarakat dalam kegiatan ini.
