Perguruan Tinggi Kegamaan Islam berada di bawah naungan Kementrian Agama yang gencar dengan hastag "Moderasi Beragama" sudah selayaknya membela, memihak, dan mendampingi perempuan kepala keluarga melalui penelitian dan pengabdian masyarakat. Implementasi pengabdian kepada mesyarakat dengan melakukan implementasi zakat produktif dapat dilakukan dengan metode Participatory Action Research. Participatory Action Research dapat menjadi metodologi dalam melakukan pembebasan dari belenggu ekonomi perempuan kepala keluarga. Paradigma Emancipatory Knowledge Interest cocok dengan kondisi tingkat pendidikan perempuan kepala keluarga tersebut. Perlu penyadaran kritis, refleksi, dan melakukan perubahan yang didasarkan pada pengetahuan dan realitas sosial kotemporer yang dimiliki sehingga transformasi dapat berkelanjutan. PTKI diharapkan mampu mencetuskan program pendayagunaan zakat produktif sehingga perempuan kepala keluarga dapat terentaskan dari jurang kemiskinan.
