Mohon tunggu...
Sahid Hasanudin ayub
Sahid Hasanudin ayub Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Sastra Inggris

baca dan pelajari point pentingnya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Di Balik Kegiatan Infak

18 September 2021   20:05 Diperbarui: 18 September 2021   20:11 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sila pertama Pancasila berbunyi ketuhanan yang maha esa. dari sini Seluruh rakyat Indonesia harus mempunyai agama dan mengaplikasikan sikap yang diajarkan agama untuk kehidupan bermasyarakat. Selain infak menghidupkan ajaran agama islam itu sendiri seperti keperluan peribadatan, ternyata Infak juga berdamapak di kegiatan sosial lainnnya.

Landasan teori : 

Dengan dana infak secara tidak langsung membangun kehidupan masjid atau musala itu sendiri. Sebagai contoh mengundang ulama terkemuka untuk pengajian kitab dan Ceramah, acara selawatan, marhabanan, kuliah subuh ketika bulan ramadan, dan lain sebagainya. 

Dan dari infak kegiatan sosial seperti membantu masyarakat sekitar dalam bentuk sembako atau uang tunai juga bisa dilakukan.

Selain sumber pemasukan dari wakaf dan lain sebagainya untuk menghidupkan masjid ternyata infak juga memiliki peran penting untuk membantu masalah pembiayaan seperti kurangnya peralatan masjid, tagihan listrik dan air. Dan dari infak juga bisa membantu masalah pembangunan masjid yang belum rampung dan masalah lainnya bisa dibantu dengan dana infak tersebut.

Memang masalahnya apa kalo tidak melakukan infak ???

Dengan pengurangan sumber pendanaan tersebut Masjid atau musala mengurangi kegiatan yang biasa dilakukan dan mengurangi penggunaan listrik untuk menekan biaya.

Kesimpulan: 

Pengunaan dana infak yang baik dalam menghidupkan kegiatan masjid akan memberikan efek yang baik pula untuk masjid atau musala, akan tetapi jika disalahgunakan maka akan timbul rasa ketidakpercayaan orang-orang dalam definisi infak yang sebenarnya baik untuk kepentingan masjid atau musala itu sendiri.

Sekian terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun