Mohon tunggu...
Ridawa S.
Ridawa S. Mohon Tunggu... Lainnya - Teacher

Pencinta senja, penyuka puisi, penikmat sastra...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Syair Malam; Dari Luka Aku Ada

23 Mei 2013   00:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:10 1578
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku begitu mencinta luka

darinya banyak belajar arti cinta

arti kedewasaan dalam sikap

arti ketulusan tanpa imbalan

arti air mata untuk sebuah penantian

*

Jarak membentang di antara rasa sayang

menggengam asa yang tertinggal di ujung luka

puing-puing cinta menjamah sukma

terasa hinnga ujung saraf jiwa

*

Luka berdarah bahkan bernanah, terlalu lama memendam rasa

beribu nasihat tak ampuh membunuh pilu yang merasuki kalbu

*

Bertahun jalani luka, mencoba bangkit, tertatih, bahkan terjatuh lagi

begitu cinta kah aku pada luka, hingga tak kuasa aku melepasnya

berdiam di dalamnya hingga tubuh menua tak dirasa..

*

Aku bangkit dari sakit bukan tak sulit

berjuang melawan hati bagai bertaruh dengan nyawa

aku merdeka setelah berjuang dengan sisa-sisa tenaga

*

Tersisa tubuh ceking namun masih bernyawa

perlahan jalani hidup dengan mengeja langkah

sampai lupa cara mencinta..

*

Namun akhirnya, tangguh dari segala rasa

dewasa tak mudah putus asa

mencinta namun tak mudah jatuh

percaya tetap tak terperangkap

pemaaf namun tetap bersikap....

*

Si Jingga

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun