Senyum itu...
Senyuman itulah yang membuatku tersipu...
Senyum itulah yang membuatku selalu rindu dewiku...
Tak terasa waktu tlah berpihak pada harapan yang setiap saat kutunggu...
Meski akupun menyadari bahwa harapan itu ibarat mimpi dalam tidurku...
Dan terima kasihku Tuhan...
Karena Engkau telah mengizinkan mata ini tetap melihat senyum di bibirnya...
Membiarkan hati ini terus larut dalam cinta yang hanya padanya...
Akupun berjanji, duhai Tuhan...
Jika Engkau izinkan aku menjadi pemilik hatinya...
Maka selamanya aku akan berusaha tetap bertahan...
Dalam satu rasa, satu cinta, yang hanya tercurah padanya...
Harapan inilah yang tiada henti hamba ikrarkan dalam setiap sembah sujudku padaMu...
Sebatas Halusinasi...
Banda Aceh, 04 Nopember 2016 (menjelang subuh)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!