Mohon tunggu...
Safri Ishak
Safri Ishak Mohon Tunggu... Administrasi - Safri Ishak

Saya lahir di Muntok Bangka tahun 1948, pensiunan IT, domisili Tebet Barat Jakarta, belajar menulis agar tambah kawan dan biar nggak cepat pikun.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Wisata Pantai Siangau, Kecamatan Parit Tiga, Kabupaten Bangka Barat.

22 Agustus 2011   09:26 Diperbarui: 28 Mei 2019   08:51 5639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diseberang jalan menuju kampung Menjelang kami sempat memotret Bunga Kap Siauw Mentok yang sudah lama kami cari. Dulu waktu saya masih kanak kanak ada batang bunga kap siauw yang tumbuh di depan rumah Atok dan Nenek di tebing kampung Teluk Rubiah. Saya suka manjat untuk memetik bunganya, bunga kap siauw yang sudah mekar berwarna putih dan sangat harum baunya.

Bunga Kap Siauw.
Bunga Kap Siauw.

Dari kampung Menjelang, terus melewati Batu Balai, akhirnya kami sampai di Tanjung Ular dan kami parkir didekat mercu suar, saya baru tahu kalau di Tanjung Ular ada mercu suar. Lalu kami turun menyusuri pantai, tidak sama seperti pantai umumnya, dipantai banyak batu yang berasal dari tanah liah yang sudah mengeras menjadi batu sehingga batu berwarna warni, pecahan atau bongkol batu yang terlepas dari induknya bagus untuk batu dasar tanaman bonsai atau penghias taman. Sayang pantai yang bagus ini sudah mulai tercemar dengan adanya kegiatan Tambang Liar di laut disekitar pantai.

Pantai Tanjung Ular. Picture taken by Safri Ishak, Tanjung Ular, Muntok Bangka, 23-April-2011.
Pantai Tanjung Ular. Picture taken by Safri Ishak, Tanjung Ular, Muntok Bangka, 23-April-2011.

Batu Tanah Liat Tanjung Ular. Picture taken by Safri Ishak, Tanjung Ular, Muntok Bangka, 23-April-2011.
Batu Tanah Liat Tanjung Ular. Picture taken by Safri Ishak, Tanjung Ular, Muntok Bangka, 23-April-2011.
Batu Tanah Liat Tanjung Ular. Picture taken by Safri Ishak, Tanjung Ular, Muntok Bangka, 23-April-2011.
Batu Tanah Liat Tanjung Ular. Picture taken by Safri Ishak, Tanjung Ular, Muntok Bangka, 23-April-2011.

Dari Tanjung Ular, kami menuju Tanjung Kalian untuk makan siang di Pondok Santai, masakan khas hasil laut Mentok, ikan Jebung bakar, Cumi goreng, Tumis Kangkung, Sambal Kecap Rawit Lemau Calong dan Gulai Tomes Ikan Seminyak.

Ikan Semenyak Gulai Tumis Asam Pedas. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Mentok Bangka.
Ikan Semenyak Gulai Tumis Asam Pedas. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Mentok Bangka.

Ikan Semenyak Bakar Bumbu Cabe. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Mentok Bangka.
Ikan Semenyak Bakar Bumbu Cabe. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Mentok Bangka.
Ikan Semenyak Bakar Bumbu Cabe. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Mentok Bangka.
Ikan Semenyak Bakar Bumbu Cabe. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Mentok Bangka.

Dari Tanjung Kalian pulang ke rumah, istirahat dan lepas Ashar berangkat menuju Pangkal Pinang. Bawa bibit pisang Rejang, pisang Madu, pisang Susu, pisang Raja, pisang Masak Hijau dan bibit Sawe Lile. Bibit sawe lile ini disemai Piyai dari biji yang kami pungut dari bawah pohon induk di kampong Ulu pada waktu kami ke Muntok bulan Maret 2009 lalu. Di Pangkal Pinang lepas Magrib cari Bubur Kacang Hijau & Kacang Merah sebelah toko Anggrek Pasar Pembangunan. Besoknya setelah sarapan Bubur Ayam Mas Sastro Samping Pengadilan, kembali lagi ke pasar untuk membeli merica bubuk dan merica bulat, serta melihat lihat pasar ikan, kemudian lewat Kampong dan Mesjid Jami’ Tua Tunu. Jam sepuluh kami diantar Piyai dan Cita ke Bandara Depati Amir untuk kembali ke Jakarta.

Bubur Kacang Merah. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Pasar Pembangunan Pangkal Pinang Bangka.
Bubur Kacang Merah. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Pasar Pembangunan Pangkal Pinang Bangka.

Bubur Kacang Merah tambah Santan. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Pasar Pembangunan Pangkal Pinang Bangka.
Bubur Kacang Merah tambah Santan. Picture taken by Safri Ishak, March 2010. Pasar Pembangunan Pangkal Pinang Bangka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun