Kemudian saya mulai mengotak-ngatik, rajin bertanya pada teman, kemudian banyak membaca tentang Kompasiana..Â
Akhirnya, sudah mulai menemukan apa yang saya cari, jawaban atas pertanyaan mengenai penggunaan akun ini sudah saya temukan. Feel dan semangat dalam menulispun sudah saya dapatkan.Â
Saya pernah membaca salah satu artikel sahabat penulis Kompasiana tapi saya lupa nama akunnya. Dalam artikelnya menyebutkan bahwa "sekali kamu menulis, esoknya kamu akan menulis kembali. Kamu akan ketagihan untuk menulis"
Benar saja, saya ketagihan. Ingin lagi, lagi dan lagi untuk menulis. Tetapi setelah 2 artikel pertama saya tayang, akun saya tidak bisa digunakan untuk menulis artikel baru. Usut punya usut, dan saya sudah mengotak-ngatik lagi ini akun.. Hehehe.. Ternyata karena data validasinya belum terisi. Setelah saya isi, barulah dapat digunakan kembali.
Namun, karena saya menggunakannya dari Handphone (belum pernah pakai laptop) alert pengingat validasinya selalu muncul meskipun sudah divalidasi. Ketika diklik, kemudian notifikasi aktif maka keesokan harinya setelah artikel saya tayang, saya tidak bisa menulis artikel baru lagi. Akhirnya berinisiatif setiap kejadian yang sama, saya perbaharui pengaturan profil dan data validasinya. Begitu hingga hari ini. Dan alertnya saya biarkan tetap muncul...
Saya lupa, diartikel keberapa status saya naik menjadi "debut". Itu luar biasa senangnya pas melihat tulisan DEBUT.. Semangat untuk menulis menjadi meningkat meskipun pembacanya masih sepi. Hehe.. Semoga tetap konsisten dalam menulis ya..Â
Dan...
Berkat menulis disini.. Kekecewaan dan kesedihan saya mulai terlupakan. Apalagi sejak statusnya debut, sudah senang bukan kepalang.. Wkwkkw
Daaaan..
Sejak adanya Covid-19 alias Corona dan himbauan pemerintah untuk stay at home, tentunya bagi yang terbiasa bekerja diluar rumah hal ini akan membuat jenuh. Dan menulis adalah salah satu alternatif agar kita tetap berpikir dan beraktivitas. Setidak nya ada yang dipikirkan. Contohnya, dari saya pribadi ya.. Ketika malam hari, dan akan memejamkan mata untuk tidur. Mulai berpikir 'kira-kira besok apa yang bisa saya tulis ya'Â
Begitulah ceritanya..