Mohon tunggu...
safira dewi antikah
safira dewi antikah Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa UIN SAIZU PWT

haii, usiaku 19 tahun saat ini, memulai menulis di kompassiana karna tugas perkuliahan, semoga bisa menuliskan berbagai tulisan selanjutnya.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Tahapan Berjualan Buket Snack Saat Kuliah

13 September 2022   20:40 Diperbarui: 13 September 2022   20:58 448
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Hai namaku safira dewi antikah, sekarang aku kuliah di Universitas Islam Negri Saifudiin Zuhri Purwokerto smester 5, saya ingin membuat artikel ini dengan menceritakan perjalanan saya saat kuliah sembari berjualan buket.

Semenjak COVID-19 yang melanda Indonesia perekonomian keluargaku  memburuk, karena orang tuaku yang tadinya berjualan kini tidak bisa berjualan karena lockdown yang menjadikan pemasukan 

tidak ada lagi dari orang tua sebab uang yang tadinya untukku kini teralihkan ke hal yang lain.

"Indonesia berjuang melawan COVID-19 dengan memodifikasi kebijakan karantina wilayah (lockdown) menjadi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang bersifat lokal sesuai tingkat keparahan di wilayah provinsi, kabupaten, atau kota. Selama masa pandemi ini, perekonomian dunia dan Indonesia mengalami pelambatan"pada banyak sistem.

Akhir tahu 2021 saya iseng-iseng untuk membeli kain spunboad di shopee pada acara 12.12 ya buat pengen coba-cobamembuat bouquet snack, karna terinspirasi dari bouquet yang diberikan oleh pacar saya, saya berfikir kalau saya bisa bikin bouquet, pasti pacar saya tidak akan memberikan bouquet ke saya lagi. 

Maka belilah saya kain buket di shopee, namanya kain spunboad ukurannya tidak sampai 1 meter karna saya beli yang murah dan potongan, untuk harga 1 potong ukuran 40x60 cm harganya sekitar Rp.1500,- saya beli masing masing 3 lembar warna pink, maroon, biru tua dan biru muda.

Setelah barang sampai langsung saya eksekusi (dibuat bouquet), sebelum itu saya membeli lem bakar, lilin untuk membakar lem pada waktu itu, dan beberapa snack, pembuatan buket ini benar-benar saya buat sendiri sembari belajar dan melihat tatacaranya di YouTobe. Jadilah 2 buket cantik seperti di bawah ini :

Setelah buket jadi saya iseng  untuk memostingnya di akun Whatsapp, Instagram, Facebook. Dengan harapan ada seseorang yang menanyakan dan membeli buket kepada pada saya, alhamdulillah dari 1 postingan iseng banyak yang membeli buket snack kepad saya dan mempercayakan buket dibuatkan oleh saya. 

Mulai dari Desember 2021 sampai dengan sekarang September 2022 sudah 100 buket lebihnyang saya jual, mulai harga Rp. 8000,- sampai tak terbatas. Dengan jangka waktu tersebut sayapun mulai berkembang dengan adanya beberapa perkembangan seperti :

1. Pembuatan buket yang awalnya menggunakan lem bakar dengan lilin,namun sekarang sudah menggunakan alat lem bakar yang biasa di sebut alat lem tembak.

2. Membuat akun instagram pribadi hanya untuk berjualan bouquet dengan nama nusa.buketkuy.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun